"Saya meyakini bahwa klub membutuhkan pemain-pemain muda, pemain baru dan saya pikir waktu saya di Barcelona sudah habis. Saya benar-benar menyesal sekarang berkata demikian, karena dahulu saya sering bilang bahwa saya ingin mengakhiri kairer saya di sini," ujar Messi lagi.
Salah satu hal yang Messi rasakan dalam beberapa waktu terakhir bersama Barcelona adalah kehampaan alias ia sudah tidak merasa bahagia.
Dia mengaku merasakan banyak kesulitan tiap kali bertanding, berlatih bahkan saat berada di ruang ganti.
Baca Juga: Lionel Messi: Tak Pernah Terlintas dalam Pikiran Saya untuk Menyeret Barcelona ke Pengadilan
Keinginan Messi hengkang dari Blaugrana mencuat setelah Barcelona kalah memalukan dari Bayern Muenchen (208) pada perempat final Liga Champions.
Namun Messi menggarisbawahi bahwa bukan hal itu yang menjadi alasannya ingin keluar.
"Itu adalah tahun yang sangat sulit. Saya merasa sulit dalam sesi latihan, pertandingan bahkan di ruang ganti," ungkap Messi.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Lionel Messi Akhirnya Bersuara, Bantah Klausul Pelepasan 700 Juta Euro!
"Semuanya menjadi sulit bagi saya dan semua itu mmebuat saya mulai mempertimbangkan untuk mencari ambisi baru,"
"Bukan, bukan karena kami kalah dari Bayern di Liga Champions, tidak sama sekali. Saya sudahmemikirkan untuk pergi dari klub sudah lama," ucap Messi lagi.
Salah satu hal yang paling dikecewakan Messi adalah permasalahannya dengan Bartomeu.
Manajemen klub Barcelona dalam beberapa tahun terakhir memang seolah tidak terlihat bersahaabat bagi La Pulga.
Baca Juga: Begini Perasaan Donny van de Beek usai Diresmikan Jadi Pemain Anyar Manchester United
Kini Messi bahkan meyebut Bartomeu telah ingkar janji padanya.
Hal itu dikarenakan masalah klausul kontraknya. Messi ingin pergi denga mengaktifkan klausul khususnya pada akhir musim kemarin dengan setatus free.
Namun Bartomeu dan barcelona bersikeras bahwa kalusul itu sudah tidak berlaku dengan berbagai macam alasan.