Find Us On Social Media :

Meski Ambyar di MotoGP 2021, Valentino Rossi Ternyata Jadi Idola Marc Marquez

Dua pembalap hebat dari dua generasi berbeda, Valentino Rossi (kiri) dan Marc Marquez (kanan)

SportFEAT.com – Pembalap legendaris, Giacomo Agostini membicarakan Marc Marquez yang mengidolai Valentino Rossi  dan membahas masa depan The Doctor.

Legenda MotoGP, Giacomo Agostini berbicara tentang dua pembalap hebat Valentino Rossi (Petronas Yamaha SRT) dan Marc Marquez (Repsol Honda).

Valentino Rossi dan Marc Marquez sedikit berbeda nasib di MotoGP 2021.

Rossi tampil ambyar dengan catatan lima kali meraih nihil poin dalam sembilan seri balapan musim ini.

The Doctor pun terpuruk di peringkat 19 klasemen sementara dengan koleksi 17 poin.

Baca Juga: Terjawab Sudah Penyebab Suzuki Kesulitan Cari Penerus Davide Brivio di MotoGP 2021, Sampai Bagi Tugas ke 7 Orang

Nasib sial juara dunia sembilan kali itu sempat dialami juga oleh Marc Marquez .

Tapi, Marc mampu bangkit dengan menjuarai MotoGP Jerman 2021 pada 20 Juni lalu.

Giacomo Agostini pun memuji The Baby Alien yang mampu bangkit dari keterpurukannya.

"Setelah kemenangan spektakulernya di Sachsenring, saya sempat berbicara dengan Marc Marquez,“ ucap Agostini dilansir SportFEAT.com dari Corsedimoto.com.

“Dan saya menunjukkan kekaguman saya atas apa yang dia lakukan dan bagaimana dia berperilaku dalam masa pemulihannya yang panjang,” sambungnya.

Selain berbicara soal momen kebangkitan di Sachsenring, Agostini dan Marc juga menyenggol Rossi.

Baca Juga: Pembalap Ini Tak Sungkan Berbahagia Maverick Vinales Cerai dengan Yamaha

Juara dunia delapan kali GP500cc itu mengaku bahwa Marc Marquez ternyata mengidolai The Doctor.

Walaupun, pembalap 42 tahun itu sedang ambyar di MotoGP 2021.

"Menariknya, dia (Marc Marquez) mengungkapkan kekagumannya pada Valentino Rossi, karena luar biasa baginya untuk terus balapan meski kesulitan finis 10 besar," kata pria Italia itu.

Baca Juga: Duo Pembalap Terbuang KTM Tech3 Masih Wajib Penuhi Target Sulit Ini dari Sang Manajer usai Jeda MotoGP 2021

Di sisi lain, pria 79 tahun itu menganggap masa kejayaan Valentino Rossi di MotoGP telah habis.

Menurutnya, sejauh apapun Rossi berusaha, The Doctor tidak akan bisa melawan waktu.

“Saya sedikit percaya pada keajaiban. Saya sendiri, seperti banyak atlet lainnya, telah belajar dengan susah payah bahwa tidak ada yang bisa dilakukan untuk melawan waktu hidup,” ujar Agostini.

“Anda dapat mempercepat sebanyak yang Anda inginkan, tetapi waktu selalu lebih cepat dari Anda,” lanjut pria 79 tahun itu.

Lebih lanjut, Agostini juga menunggu kepastian masa depan pembalap Italia itu di MotoGP.

Sebelumnya, Rossi dikabarkan akan menentukan nasibnya apakah pensiun atau terus membalap pada jeda paruh musim MotoGP 2021 ini.

“Juli telah tiba dan kita semua menunggu,” tutur Giacomo Agostini.

“Dia (Vale) dapat memutuskan apa yang dia inginkan, jika dia mendapatkannya, tetapi saya biasanya berbicara dengan pengikutnya, penggemarnya, dan sekarang mereka tidak senang,” tandasnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)