Find Us On Social Media :

Honda Semakin Merana di MotoGP Tanpa Marc Marquez, Salah Siapa?

Pembalap tim Repsol Honda, Marc Marquez, bersama Livio Suppo (Team Principal Honda).

SportFEAT.com - Honda semakin merana tanpa Marc Marquez di MotoGP, sang mantan manajer Livio Suppo merasa semakin kasihan dan ikut angkat bicara.

Nasib Honda masih belum stabil dalam dua tahun terakhir sejak ditinggal absen lama oleh Marc Marquez.

Terbaru, Marc Marquez masih diprediksi absen di awal musim MotoGP 2022 akibat diplopia.

Tanpa Marc Marquez, Honda bagai tim yang hilang arah.

Jangankan raih gelar juara, mencari podium bahkan masuk lima besar saja sulit.

Seolah tidak ada yang mampu menjinakkan RC213V selain Marc Marquez.

Hal ini membuat mantan manajer tim HRC (Honda Racing Corporation) Livio Suppo kasihan melihat kondisi mantan timnya itu.

Baca Juga: Nasib Pol Espargaro usai Gonjang-ganjing Repsol Honda Lirik Joan Mir

Satu hal yang disorot Livio Suppo adalah kesalahan fatal di masa lalu yang dilakukan Honda.

"Honda telah membuat banyak kesalahan di masa lalu. Salah satunya yang terbesar adalah membiarkan Dani Pedrosa pergi," ucap Livio Suppo dikutip Sportfeat dari Speedweek.

"Waktu itu Dani sudah bilang bahwa perkembangan motor sedang menuju ke arah di mana hanya Marc yang bisa kuat."

Baca Juga: Bocor! Ternyata Ini 3 Gelar Juara Dunia yang Paling Bermakna bagi Valentino Rossi

"Mereka (Honda) sama sekali tidak punya persiapan jika sewaktu-waktu ditinggal Marc," kata Suppo.

Livio Suppo mengkritik keras Honda yang terlalu bergantung pada Marc Marquez.

Namun meski mengkritik, pria asal Italia itu tetap menaruh rasa iba pada mantan timnya.

Baca Juga: Fabio Quartararo Terusik Bayang-bayang Kehadiran Bocah Ajaib Ini di MotoGP

"Saya sangat kasihan untuk Honda bahwa mereka harus bertarung seperti itu sekarang (di MotoGP). Padahal setelah saya meninggalkan tim setelah 2017, mereka sangat kuat," ucap Suppo.

"Sekarang mereka harus temukan cara tepat, saya berharap Marc akan baik-baik saja."

"Tapi sekali lagi, hasil dari pembalap Honda lainnya tidak bagus, berarti ada yang salah dengan perkembangan motor yang tidak terlalu bagus," ucapnya.

Saat ini Repsol Honda juga diperkuat Pol Espargaro.

Sedangkan tim satelit LCR Honda diperkuat Takaaki Nakagami dan Alex Marquez.

Namun ketiga pembalap itu belum ada yang mampu membawa hasil apik untuk Honda.

Baca Juga: Jorge Lorenzo Sarankan Joan Mir Jangan Terima Repsol Honda, Rumit! Mending Pilih Tim Ini