Baca Juga: German Open 2022 - Ganda Putra Nomor 1 Malaysia Resmi Absen Gara-gara Hal Ini
Ginting tercatat belum pernah berjumpa Pablo Abian.
Meski di atas kertas Ginting diunggulkan, ia tetap mewaspadai faktor-faktor lain yang bisa menentukan jalannya pertandingan.
Salah satunya adalah kondisi lapangan dan shuttlecock.
Baca Juga: Usai MotoGP Qatar 2022, Marc Marquez Jauh Lebih Takut dengan Enea Bastianini daripada Pol Espargaro
Setelah menjajal lapangan di Westenergie Sporthalle kemarin Senin (7/3), Ginting menyebut bahwa tantangan ada di bola lambat khas turnamen di Eropa.
Suhu dingin dan kelembaban yang rendah cukup mempengaruhi laju shuttlecock di Eropa.
"Kendala sih tadi tidak ada, cuma kondisi lampu agak silau dan bola agak sedikit lambat," ungkap Anthony Ginting dikutip Sportfeat dari pers rilis PBSI.
"Tapi sebenarnya ini tipikal bola (shuttlecock) kalau di turnamen Eropa," imbuhnya.
Baca Juga: Yamaha Tak Lagi di Depan di Sirkuit Kesayangan, Mungkinkah Fabio Quartararo Mau Bertahan?
German Open 2022 menjadi turnamen perdana Ginting di tahun 2022.
Peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 itu berharap ia bisa langsung bermain maksimal hari ini.
"Puji Tuhan, persiapan buat besok main semuanya berjalan dengan lancar," katanya.
"Semoga di match pertama bisa langsung 'in' permainannya," harap Ginting.
Baca Juga: PR Besar Menanti Ducati, Jack Miller Sebut Desmosedici GP22 Menjelma Jadi Motor Horor
Sementara itu terkait udara dingind i Jerman yang sekarang berkisar antara 8-10 derajat celcius, Ginting mengakalinya dengan banyak melakukan pemanasan."Udara dingin kalau untuk persiapan main sih ya paling pemanasannya lebih banyak lagi saja. Sebelum dan sesudah main atau latihan juga lebih banyak stretching,"kata Ginting.
Ginting akan berlaga di lapangan 2 Westenergie Sporthalle dipartai ketujuh atau sekitar pukul 22.00 WIB.
Selain Ginting, wakil Indonesia yang berlaga hari ini adalah Sehsar Hiren Rhustavito dan Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso.
Adapun tiga wakil lainnya akan berlaga pada Rabu (9/3).