"Agar lebih detail kami juga lakukan MRI kepada Fadia, hal ini kami lakukan untuk mengetahui seberapa serius kondisi cederanya dan harus beristirahat berapa lama."
Baca Juga: Hasil India Open 2023 - Tercomeback Menyakitkan, Chico Aura Terhenti di Babak 32 Besar
"Sementara ini, kami sudah melakukan semua sisi penanganan dari fisioterapinya dan lain-lainnya. Sampai hari ini, proses penyembuhan cederanya cukup baik," jelasnya.
dr. Grace Joselini Corlesa MMRS., Sp.KO yang juga bertugas sebagai dokter Pelatnas PBSI menambahkan keputusan kembalinya Fadia bermain selepas cedera harus tepat bagaimanapun tingkat cederanya.
Meski perkembangan cedera ke arah yang positif, Apriyani/Fadia belum dipastikan akan tampil di Indonesia Masters 2023 yang akan digelar pada 24 hingga 29 Januari mendatang.
"Kalau kami lihat cederanya memang cenderung ringan ya tapi kami tetap harus mengambil keputusan-keputusan yang tepat, meski berapapun tingkatan cederanya baik ringan, sedang ataupun berat. Semua kami komunikasikan terutama kepada prof. Nico," ucap Grace.
"Keputusan kembali ke lapangan benar-benar harus kami pikirkan supaya jangan sampai mengorbankan pertandingan-pertandingan berikutnya tapi kami harap yang positif untuk Fadia."
"Dan kami terus evaluasi lebih lanjut sampai mendekati hari H menuju Indonesia Masters," terang Grace.
Baca Juga: Update Ranking BWF - Marcus/Kevin Kembali Masuk 20 Besar, Apriyani/Fadia Cetak Rekor Pribadi
Eng Hian selaku pelatih ganda putri juga menyebut tak ingin memaksakan Fadia untuk cepat-cepat comeback.
"Kondisi Fadia sampai hari ini saya lihat cukup baik pemulihannya," tutur Eng Hian.
"Tapi kami akan lihat dulu apakah progres pergerakannya sudah bisa cukup signifikan atau belum tapi dari cederanya tidak ada yang perlu dikhawatirkan sekali hanya tetap perlu perawatan."
"Saya sebagai pelatih tidak boleh memikirkan hanya satu turnamen tapi lebih memikirkan jangka panjang."
"Bila memang kondisinya belum siap hingga akhir minggu ini, saya tidak akan memaksa Apri/Fadia turun di Indonesia Masters," tegas Didi.