Kala itu, Ahsan/Hendra berhadapan dengan Takuto Inoue/Yuki Kaneko.

Di tengah laga, Ahsan sempat terjatuh saat mencoba mengembalikan dropshot dari ganda putra Jepang itu.

Pemain 32 tahun itu pun meminta medical break.

Meski tetap melanjutkan laga berhasil dan memenanginya, cedera Ahsan rupanya masih terlihat menghambat pergerakannya tatkala tampil di semifinal dan di laga puncak China Open 2019 kontra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo,  Minggu (22/9/2019).

Baca Juga: China Open 2019 - Chen/Jia Berikan Gelar Kedua untuk Publik Tuan Rumah

Bahkan, pada final China Open 2019 kemarin, Ahsan kembali terlihat kembali meminta perawatan dari tim medis.

Rupanya, cedera di betis kedua kakinya itu sudah menjalar ke bagian paha.

Namun demikian, Ahsan/Hendra mampu tetap menuntaskan laga final tersebut sebelum akhirnya kalah melalui permainan rubber game 18-21, 21-17, 15-21.

Highlights | In a gruelling third game decider the Minions ????????successfully overcome the Daddies to close out a spectacular VICTOR China Open 2019 ????#HSBCBWFbadminton #HSBCRaceToGuangzhou pic.twitter.com/enVZN2NjPy

— BWF (@bwfmedia) September 22, 2019

"Kami bersyukur alhamdulilah bisa sampai final, walaupun kondisi saya begini. Sepertinya sakitnya jadi menjalar dari betis ke paha," ujar Ahsan.

"Memang begini keadaannya, sehat saja susah lawan mereka, apalagi sakit. Memang Kevin/Marcus juga pemain bagus," ucap dia lagi.

Baca Juga: Marcus/Kevin Panen Duit Segepok Seusai Menangi China Open 2019

Sementara itu, kepastian mundurnya The Daddies dikonfirmasi langsung oleh Hendra Setiawan.

Dituturkan Hendra, mereka tak akan ikut ke Inchoen, Korea Selatan dan lebih memilih untuk fokus pada recovery Ahsan.

Mereka dikabarkan memilih untuk melanjutkan destinasi turnamen menuju tur Eropa, yakni Denmark Open 2019 dan French Open 2019, pada Oktober mendatang.

Baca Juga: China Open 2019 - Taklukkan Tai Tzu Ying, Carolina Marin Ukir Memori Manis Pasca-cedera

"Kami batal ke Korea Open, sudah pasti nggak ikut," kata Hendra.

"Lebih baik Ahsan ke dokter dulu, recovery dan fokus persiapan ke turnamen selanjutnya, ada waktu sekitar tiga mingguan," imbuhnya.

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Takluk dari Granada, Barcelona kembali mengulang rekor terburuk mereka di La Liga. . #fcbarcelona #laliga

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Sep 22, 2019 at 7:16pm PDT