Meski begitu, Cal Crutchlow tetap tercatat sebagai pembalap Honda dengan raihan poin terbanyak kedua pada MotoGP 2019.
Torehan angka Crutchlow hanya kalah dari Marc Marquez (Repsol Honda) yang sukses menjadi juara dunia musim ini dengan 420 poin.
Jelang MotoGP 2020, Cal Crutchlow menuntut langkah perbaikan dari pihak pabrikan asal Jepang itu.
Crutchlow pun berharap jika teknisi yang sempat ditarik ke Repsol Honda pada akhir 2018 bisa kembali bergabung ke LCR Honda pada musim depan.
And that's a wrap for both @LCR_Team and @CalCrutchlow!
| 3 Podiums
| Points
th| @MotoGP World Standing 2019A true team effort, thank you @LCecchinello and all the LCR Honda CASTROL family!#Castrol #CastrolPOWER1 #MotoGP #LCRHondaCASTROL ???? pic.twitter.com/S3SnWd5LD4
— Castrol (@Castrol) November 18, 2019
Apalagi Repsol Honda sudah mengganti salah satu pembalapnya setelah Jorge Lorenzo memutuskan pensiun.
Cal Crutchlow pun tak yakin jika Alex Marquez yang datang sebagai sang pengganti membutuhkan tiga teknisi itu untuk berkembang.
Baca Juga: Kata Sesmenpora, Video Pemukulan Suporter Timnas Indonesia di Malaysia Tidak Hoax
"Ironisnya, saya tidak tahu apa yang akan terjadi pada tahun depan tetapi jelas sesuatu akan brubah,"tutur Cal Crutchlow dikutip SportFEAT.com dari Crash.
"Honda telah mengambil orang saya, tetapi saya masih menjadi satu-satunya pembalap Honda yang mampu naik podium selam Marc Marquez di tahun ini.
"Pembalap (Honda, red) yang terdekat dengan Marquez adalah saya. Jadi mereka harus memperkuat saya bukan sebaliknya," tutur Crutchlow melanjutkan.
Hasil positif itu tentu membuat Cal Crutchlow makin percaya diri menghadapi kompetisi musim depan.
Source | : | Crash.net |
Penulis | : | Doddy Wiratama |
Editor | : | Doddy Wiratama |