Serangan tajam Praveen yang dipadu dengan kelihaian Melati di depan net membuat pasangan Jepang tampak mulai kerepotan.
Alhasil, sejak berbalik unggul 13-12, perolehan angka Duo PraMel tak lagi bisa dilalui oleh Watanabe/Higashino hingga gim kedua memasuki masa akhir.
Pertandingan pun terpaksa berlanjut ke gim ketiga setelah bola pengembalian Yuta Watanabe yang keluar lapangan membuat pasangan Indonesia memenangi gim kedua dengan skor 21-18.
Pada gim ketiga, Yuta Watanabe/Arisa Higashino mendapat start solid dengan mencetak tiga angka beruntun tanpa balas.
Momentum itu terus bergulir sehingga margin poin mereka atas Praveen/Melati sempat menyentuh enam poin pada kedudukan 9-3 sebelum menutup masa interval dengan 11-6.
Setelah berpindah sisi lapangan, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti langsung tampil menggebrak dengan mencetak empat poin beruntun.
Akan tetapi, jarak satu poin dari pasangan Jepang itu tak berlangsung lama setelah Yuta Watanabe/Arisa Higashino kembali menemukan ritme permainan dan berhasil menjauh.
Momentum ini pun tak disia-siakan Watanabe/Higashino untuk terus mengontrol permainan dan kembali unggul enam angka pada skor 19-13.
Hingga akhirnya, penempatan bola silang Yuta Watanabe yang tak mampu dikejar Praveen Jordan membuat pasangan Jepang memenangi gim ketiga dengan skor 21-15.
Berkat hasil ini, Yuta Watanabe/Arisa Higashino sudah mengantongi dua kemenangan yang membuat mereka memuncaki klasemen Grup B ganda campuran BWF World Tour Finals 2019.
Sebelumnya, wakil Jepang ini sukses tampil apik dan menekuk perlawananan ganda campuran nomor satu dunia, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China).
Source | : | SportFEAT.com |
Penulis | : | Doddy Wiratama |
Editor | : | Doddy Wiratama |