Pasangan ranking enam dunia ini mengakui bahwa pola permainan yang mereka tunjukkan mudah dibaca oleh Wang/Huang.
"Permainan mereka (Wang/Huang) sangat sempurna," ucap Goh Liu Ying, dikutip SportFEAT.com dari Berita Harian.
"Dapat dilihat bahwa mereka sudah mengetahui permainan kami dan ada banyak hal yang perlu kami tingkatkan."
Baca Juga: Babak Belur di Malaysia Masters 2020, Tunggal Putra Indonesia Dinilai Belum Konsisten
Sementara itu, disinggung soal dominasi pasangan China di nomor ganda campuran, Chan/Goh menyebut deretan gelar yang diraih bukanlah menjadi tolak ukur menurut mereka.
Sebab peluang untuk merusak dominasi mereka sangatlah terbuka, khususnya di ajang Olimpiade mendatang.
“Saya pikir lebih banyak pasangan bisa mengatasinya," ucap Goh lagi.
"Ketika datang ke Olimpiade, suasananya berbeda dan tergantung pada seberapa baik kami tampil pada hari itu, ”katanya memungkasi.
Baca Juga: Malaysia Masters 2020 - Gagal Melaju ke Final, Fajar/Rian: Kami Seperti 'Diakalin' Lawan
Lebih lanjut, ganda campuran terbaik Negeri Jiran ini juga mengatakan tak ingin menyesali hasil yang mereka dapat di Malaysia Masters 2020.
Chan/Goh menyebutkan bahwa mereka langsung mengalihkan fokus pada turnamen Indonesia Masters 2020 yang akan digelar pekan depan.
Pasangan ranking enam dunia ini berharap dapat menebus kekecewaan di turnamen kali ini dengan meraih gelar pertama pada tahun 2020.
Source | : | Berita Harian |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |