"Ketika saya memenangi turnamen saya biasanya beli baju, saya suka mengoleksi dress dan saya lebih melek soal fashion," kata Marin dilansir SportFEAT.com dari Olympic Channel.
"Sejujurnya, saya bahkan memiliki sepatu hak tinggi lebih banyak dari sepatu bulu tangkis saya," lanjut dia.
Lebih lanjut, Marin mengatakan bahwa ia memang tidak bisa terlalu sering menggunakan koleksi sepatu hak tingginua tersebut.
Baca Juga: Nova Widianto Soroti Dua Sisi Mata Uang Soal Rencana Bergulirnya Kembali Turnamen BWF 2020
Namun, ia tetap menyimpan rapi di rak sepatu miliknya. Dengan hanya melihat koleksi sepatu hak tingginya itu, Marin mengaku sudah sangat bahagia.
"Saya memang jarang memakainya, tidak bisa sering pakai, tapi saya menyimpan mereka di rak. Saya melihati koleksi saya dan mereka membuat saya bahagia," jelas Marin.
"Kalau pergi keluar, saya jarang pakai sepatu flat, biasanya saya pakai heels yang tingginya 10 cm> Sepasang sepatu hal tinggi memberikan kesan yang beda bagi saya, yang tidak saya dapat di bulu tangkis,"
"Kalau latihan bulu tangkis 10 jam sehari, sedangkan memakai sepatu hak tinggi hanya saya pakai paling satu jam dalam satu bulan. Tapi, selama satu jam itu, saya seperti jadi orang yang berbeda dan saya suka itu," imbuhnya.
Source | : | Olympic Channel |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |