SportFEAT.COM - Tim Ducati sedang melakukan pengujian untuk alat komunikasi untuk pembalap agar bisa menjalin komunikasi dengan pihak kru tim.
Seri balap MotoGP 2020 akhirnya kembali diselenggarakan pada 19 Juli nanti di Sirkuit Jerez Spanyol.
Namun ada yang membedakan seri MototGP musim ini dengan musim-musim sebelumnya sebab ada peraturan baru di dalamnya.
Baca Juga: Eks Pembalap Ini Sebut Tak Ada Peluang Podium untuk Seorang Fernando Alonso
Salah satu peraturannya adalah setiap orang yang ada di sirkuit harus memiliki jarak antara satu dengan yang lainnya harus dalam radius dua meter.
Dengan jarak sejauh itu akan sangat menyulitkan para kru untuk melakukan komunikasi dengan para pembalap dan orang-rang lainnya sebelum balapan dimulai.
Untuk mensiasati hal tersebut, tim Ducati mencoba melakukan sebuah terobosan dengan membuat mikrofon untuk pembalap.
Mikrofon tersebut nantinya akan terhubung langsung dengan para kru yang berada di pit stop sehingga mudah untuk melakukan komunikasi jarak jauh.
Hal ini disampaikan langsung oleh Manajer tim Ducati Davide Tardozzi.
"Kami bersiap untuk menyelesaikan masalah aturan baru ini dengan melakukan sebuah tindakan pencegahan (untuk berkomunikasi jarak dekat)," ujar Tardozzi dilansir SportFEAT.COM dari Crash.net.
Baca Juga: Andrea Iannone Absen, Posisinya di Tim Aprilia Digantikan Sosok Ini untuk MotoGP 2020
"Kami akan menggunakan mikrofon yang terhubung ke headphone kru kami sehingga semua orang bisa mendengar apa yang dikatakan oleh pengenndara," tambahnya.
"Kami akan menguji sistem ini di Misano pada minggu depan," ujar Tardozzi singkat.
Baca Juga: Disebut Belum Layak Jadi Suksesor Valentino Rossi, Fabio Quartararo Masa Bodoh
Andai benar-benar berhasil, alat mikrofon pembalap ini nantinya akan digunakan hingga akhir musim oleh tim Ducati.
Sebab pihak Dorna Sports sendiri selaku penyelenggara MotoGP akan memberlakukan peraturan protokol kesehatan ini selama musim 2020 berjalan.
Source | : | Crash.net |
Penulis | : | Ridwan Budiman |
Editor | : | Nestri Yuniardi |