Ditanya soal progres tersebut, rider 34 tahun itu agaknya masih malas menjawab pertanyaan demikian.
"Apapun bisa terjadi. Anda tidak dapat memprediksi di atas kertas. Harus siap dengan kemungkinan apapun yang bisa terjadi," ucap Dovizioso singkat, dilansir SportFEAT.com dari Sky Sports Italia.
Masa kontrak rider asal Italia itu dengan Ducati akan habis per akhir tahun ini.
Selama tiga musim terakhir, Dovizisioso berhasil menjadi satu-satunya pembalap yang mampu menempel ketat Marc Marquez dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP.
Baca Juga: Peran Utama Pol Espargaro di Repsol Honda Adalah Mengalahkan Marc Marquez
Dovizioso juga dikenal sebagai pembalap yang paling jago mengendalikan mesin Desmosedici selama mengaspal di lintasan sejak bergabung dengan tim pabrikan Italia itu pada 2012 silam.
"Sebagai pembalap, saya harus profesional dan bekerja untuk hasilnya. Saat ini kami fokus ke balapan akhir pekan ini (MotoGP Spanyol) dan kami memikirkan hal ini," tukasnya.
Baca Juga: Cal Crutchlow Legowo dan Tak Sakit Hati Meski Terdepak dari Honda
Gelaran MotoGP Spanyol 2020 akan menjadi seri awal di musim terbaru kalender MotoGP 2020.
Berdasarkan jadwal MotoGP 2020, seri yang akan bergulir di sirkuit Jerez itu akan dimulai pada 17-19 Juli 2020.
(*)
Source | : | Sky Sports Italia |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |