Kemenangan Hamilton tersebut terasa semakin dramatis mengingat seri tersebut dilaksanakan kampung halamannya sendiri.
Terlebih gap waktu antara dia dan Max Vesrtappen (Red Bull) cukup sengit. Verstappen nyaris menyalipnya sebelum akhirnya harus puas jadi runner-up.
Seusai balapan, Hamilton sendiri mengaku jantungnya nyaris berhenti saat mengetahui ban depannya mengalami puncture di lap terakhir.
Baca Juga: Mantan Rider MotoGP ini Sindir Euforia Melihat Kemenangan Valentino Rossi Terlalu Berlebihan
Sesaat sebelum ban mobilnya mengalami puncture, rekan setimnya, Valtteri Bottas sudah merasakan hal serupa saat balapan menyisakan 13 lap.
"Sampai sebelum lap terakhir itu, semuanya berjalan mulus sesuai rencana," ungkap Lewis Hamilton, dilansir SportFEAT.com dari Autosport.
"Ketika saya tahu Valtteri mengalami puncture, saya langsung lihat ban saya, dan saya merasa semuanya masih baik-baik saja,
"Dan pada lap-lap terakhir itulah giliran saya mulai merasa ban saya sedikit kempes, bentuknya sedikit bergeser. Itu benar-benar mendebarkan. Kalian bisa lihat bannya seperti mengelupas," kata dia.
Source | : | Autosport,F1 |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |