Di sinilah momen bahaya hampir menyeret Rossi. Pembalap 41 tahun tersebut nyaris terhantam dua motor, baik milik Zarco dan Morbidelli, yang terbang saat dirinya melintasi tikungan 3.
Tidak cuma Rossi, rekan setimnya Maverick Vinales pun juga ikut nyaris menjadi korban.
Rossi sendiri mengaku sangat beruntung bisa terhindar dari kecelakaan tersebut.
Akan tetapi, ia juga tak bisa menyembunyikan rasa trauma dan ketakutannya.
Baca Juga: MotoGP Styria 2020 Masih di Red Bull Ring, Aspek Keselamatan Sirkuit Dikhawatirkan
Rossi mengaku sempat menelepon ibu, ayah dan kekasihnya yang juga mengkhawatirkannya.
"Aku menelpon pacarku dan dia sangat khawatir, aku lalu berbicara dengan ibuku, lalu menelpon ayahku Graziano," ungkap Rossi dilansir SportFEAT.com dari Grid Oto yang mengutip Corse di Moto.
"Aku harus berdoa kepada yang menentukan takdir di atas, sampai sekarang aku masih merasa tidak enak," sambungnya.
Kejadian itu membuat Rossi sampai merasa sulit berkonsentrasi pada balapan berikutnya, MotoGP Styria 2020 (21-23 Agustus 2020).
Baca Juga: MotoGP Styria 2020 - Pol Espargaro Harus Ubah Temperamen Jika Ingin KTM Juara Lagi
Apalagi, seri tersebut masih akan bergulir di sirkuit yang sama.
Source | : | GRID OTO,Corse di Moto |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |