SportFEAT.COM- Francesco 'Pecco' Bagnaia sebut kabar yang datang pada dirinya soal jadi pembalap baru Ducati terdengar seperti musik yang merdu.

Tim Ducati akhirnya mengumumkan sosok baru yang akan mengisi slot pembalap menemani Jack Miller di MotoGP musim depan.

Setelah Andrea Dovizioso secara resmi mengumumkan dirinya tak lagi ingin berkerjasama dengan Ducati, pihak pabrikan asal Italia ini sempat bingung mnecari penggantinya.

Sempat dirumorkan mantan pembalap asal Spanyol Jorge Lorenzo akan didapuk menggantikan Andrea Dovizioso.

Baca Juga: Dani Pedrosa Sebut Absennya Marc Marquez buat MotoGP 2020 Malah Lebih Seru

Namun pada akhirnya pembalap yang akan mengantikan Dovizioso bukanlah Lorenzo melainkan pembalap dari tim Pramac Racing, Pecco Bagnaia.

Anak didik Valentino Rossi ini ditunjuk oleh Ducati untuk mendampingi Jack Miller di tim utama MotoGP 2021 setelah sang pembalap menunjukan hasil gemilang.

Yaitu dengan meraih podium pertamanya di Sirkuit Misano Italia setelah sempat mengalami cedera.

Francesco Bagnaia kemudian menceritakan aoa yang ia rasakan ketika mendapatkan kabar dirinya akan menjadi pembalap Ducati di musim depan.

"Ini (seperti) alunan musik yang masuk ke telinga saya," ujar Francesco Bagnaia dilansir SportFEAT.COM dari Motosan.es.

Meski sudah akan resmi ke Ducati musim depan, Bagnia lantas tak melupakan tanggung jawabnya di timnya saat ini Pramac Racing.

Bahkan Pecco Bagnaia memiliki target bersama Pramac untuk dapat kembali meraih podium pada balapam akhir pekan ini.

Diketahui akhir pekan ini (11/10/2020) akan tersaji balapan MotoGP Prancis 2020 yang berlangsung di Sirkuit Le Mans.

Baca Juga: Janji Valentino Rossi di MotoGP Prancis 2020 usai Tuai Dua Kegagalan Menyakitkan

"Sangat menyenangkan terutama karena dua pembalap VR46 Academy berada di podium (di Misano),"

"Dan perayaan yang datang berasal dari seluruh tim, jadi itu terasa sangat istimewa saat anda mengatakan beberapa momen lucu,"

"Dan saya berharap untuk mengulanginya pada akhir pekan ini (pada MotoGP Prancis 2020)," ujar Bagnaia.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

Salah satu eks pemain timnas Indonesia menyebut tidak akan pernah lupa momen ketika dikolongin atau nutmeg oleh Luis Suarez. Aksi "nutmeg" Luis Suarez itu pernah dilakukan ketika bertanding menghadapi timnas Indonesia dalam pertandingan uji coba, 8 Oktober 2010. Saat menghadapi timnas Indonesia, Luis Suarez menjadi salah satu pemain yang diturunkan oleh timnas Uruguay. Kala itu Luis Suarez tampil 90 menit untuk timnas Uruguay dalam laga melawan timnas Indonesia di Stadion Utama Bung Karno, Senayan, Jakarta. #luissuarez #novarianto #Bolasportcom #bolastylo #bolanas #Juaradotnet #superballid #sportfeat #gridnetwork

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada 8 Okt 2020 jam 8:10 PDT