SportFEAT.COM - Pemain Babel United, Mohammad Kanu Helmiawan ternyata mempunyai mimpi bisa menembus skuad utama timnas U-19 Indonesia.
Mohammad Kanu Helmiawan merupakan saty dari sekian nama baru yang menghiasi skuad timnas U-19 Indonesia.
Pemain kelahiran Jakarta itu sukses merasakan memperkuat timnas U-19 Indonesia setelah lolos seleksi pada Januari lalu
Kanu akhirnya menjadi satu dari 27 pemain yang diberangkatkan ke Kroasia untuk menjalani pemusatan latihan.
Baca Juga: Hal yang Masih Harus Diperbaiki Timnas U-19 Indonesia Versi Shin Tae-yong
"Alhamdulillah pada awal 2020 saya mendapat panggilan pemusatan latihan (TC) Timnas U-19 di Cikarang saat ini," kata Kanu.
"Setelah itu saya bersyukur selalu dipanggil pelatih Shin Tae-yong saat lanjutan TC Timnas U-19 di Thailand, Jakarta, dan saat ini di Kroasia," imbuhnya, seperti dikutip SportFEAT.com dari laman PSSI.
Pemain yang berposisi sebagai gelandang ini awalnya bukan menjadi pilihan utama Shin Tae-yong dalam beberapa laga uji coba yang dilakoni timnas U-19 Indonesia.
Akan tetapi di dua pertandingan terakhir melawan Makedonia Utara, Kanu diberi kepercayaan tampil sejak menit awal.
Di pertandingan pertama, pemain Babel United itu tampil selama 90 menit.
Sedangkan di laga kedua yang berlangsung Rabu (14/10/2020) lalu, Kanu hanya tampil setengah babak alias 45 menit.
Dibalik keberhasilannya masuk skuad Garuda Nusantara, Kanu mengaku ada peran besar dari kedua orang tuanya.
Baca Juga: Inilah Rencana Shin Tae-yong pasca Timnas U-19 Indonesia Ditahan Imbang Makedonia Utara
Putra pasangan seorang nelayan dan ibu rumah tangga ini pun bertekad membuat bangga kedua orang tuanya dengan menembus skuad utama timnad U-19 Indonesia.
"Saya bertekad dan punya mimpi menembus tim utama timnas U-19 nantinya," ungkap Kanu.
"Saya ingin bermain di ajang Piala AFC U-19 dan tentu Piala Dunia U-20 tahun depan," imbuh pemain berpostur 176 cm itu.
Dalam usahanya menembus tim inti, Mohammad Kanu ternyata sempat mengalami masalah.
Di awal pemusatan latihan timnas U-19 Indonesia, eks pemain Borneo FC U-18 itu menderita cedera angkle.
"Saat itu saya hanya fokus bagaimana caranya cepat sembuh dan kembali bisa berlatih bersama tim lagi," ujar Kanu.
"Dan Alhamdulillah saya sudah bisa berlatih normal dan bermain tiga kali laga uji coba melawan Dinamo Zagreb, NK Dugopolje, dan Makedonia Utara," tuturnya lagi.
Baca Juga: Elkan Baggott Dipastikan Masih Perkuat Timnas U-19 Indonesia di Kroasia hingga Akhir Pekan Depan
Lebih lanjut, Kanu juga menikmati setiap materi latihan yang diberikan oleh tim pelatih yang dipimpin Shin Tae-yong.
"Kami harus selalu semangat, kerja keras, disiplin dan fokus," ungkap Kanu.
"Pelatih Shin Tae-yong sangat luar biasa dalam memberikan materi latihan. Dan beliau sangat disiplin," pungkasnya.
Source | : | PSSI |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |