SportFEAT.COM - Pembalap Repsol Honda Alex Marquez, menyebut kegagalan finis di MotoGP Teruel 2020 karena kesalahannya sendiri.

Alex Marquez harus menela pil pahit di ajang MotoGP Teruel 2020 yang berlangsung Minggu (25/10/2020) lalu.

Berhasil naik podium di dua seri sebelumnya, pembalap Repsol Honda itu justru gagal mengakhiri perlombaan di MotoGP Teruel 2020.

Alex Marquez diketahui mengalami crash di tikungan 2 putaran ke-13 pada balapan yang berlangsung di Sirkuit Aragon tersebut.

Baca Juga: Jorge Lorenzo Mulai Dikaitkan dengan Aprilia, Terdepak dari Yamaha dan Gantikan Bradley Smith?

Itu menjadi pertama kalinya Alex Marquez merasakan DNF (Did Not Finish) atau gagal menyelesaikan balapan di ajang MotoGP 2020.

Disinggung mengenai hal ini, adik kandung Marc Marquez akhirnya angkat suara.

Alex Marquez mengakui bahwa kegagalannya finis di MotoGP Teruel akhir pekan lalu karena kesalahannya sendiri.

"Saya terlalu cepat dan memuntir gas terlalu dalam. Itu membuat ban depan motor saya tidak stabil," kata Alex, dikutip SportFeat.com dari Motorsport-total.com.

Di perlombaan MotoGP Teruel lalu, rider 24 tahun itu sebenarnya tampil cukup apik.

Memulai balapan dari posisi sepuluh, Alex Marquez sempat menyodok ke peringkat empat sebelum akhirnya crash pada lap 13.

Baca Juga: Raih Hasil Buruk di Beberapa Seri MotoGP 2020, Fabio Quartararo Semprot Petronas Yamaha SRT

"Ritme balap saya juga sangat bagus pada saat itu. Saya bisa maju perlahan dan menyalip pembalap lain," ucapnya.

"Jadi bisa dikatakan, performa saya sebetulnya sudah bagus sejak awal balapan," pungkasnya.

Baca Juga: Soal Dominasi Suzuki Ecstar di 2 Seri Terakhir MotoGP 2020, Begini Respons Mantan Manajer Valentino Rossi