SportFEAT.com - Pembalap Ducati, Jack Miller terpukul dengan hasil MotoGP Styria 2021 di mana ia mengalami kecelakaan saat memperebutkan podium melawan Fabio Quartararo.
Penampilan tim pabrikan Ducati pada MotoGP Styria 2021 jauh dari kata memuaskan.
Meski pembalap tim satelit mereka, Jorge Martin (Pramac Ducati) menjadi juara, hal itu tampaknya tidak bisa menutupi rapor merah tim pabrikan Italia tersebut.
MotoGP Styria 2020 sejatinya diprediksi bakal menjadi pesta Ducati.
Baca Juga: Aprilia Ogah Gunakan Jasa Andrea Dovizioso meski Lorenzo Savadori Absen di MotoGP Austria 2021
Sirkuit Red Bull Ring merupakan sirkuit kekuasaan Ducati.
Sejak digunakan kembali pada 2016 lalu, tim Merah Borgo Panigale berhasil langganan juara di sana.
Namun kali ini, performa mereka malah anjlok bahkan dengan kekuatan dua pembalap muda Jack Miller dan Francesco Bagnaia sekalipun.
Francesco Bagnaia langsung mengawali balapan dengan start buruk.
Ia bahkan kesulitan menembus barisan depan hingga akhirnya terlempar dari 10 besar.
Sedangkan Jack Miller lebih apes lagi. Pembalap Australia itu sejatinya berhasil bertahan di barisan depan.
Baca Juga: Bos KTM Meradang, Konflik Internal Terjadi hingga Raul Fernandez Dipaksa Naik Kelas MotoGP
Jack Miller bahkan berjuang memperebutkan podium ketiga kontra Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).
Tetapi saat balapan menyisakan 10 lap lagi, ia melakukan kesalahan hingga mengalami low-side dan terjatuh hingga masuk area gravel.
Peluang podium di depan mata pun lenyap seketika hingga membuat Miller sendiri merasa terpukul.
Baca Juga: Johann Zarco Diam-diam Ingin Tiru Kelakuan Bar-bar dan Berbahaya Marc Marquez di MotoGP Styria 2021
"Fabio melewati saya, kemudia ban dia saya lihat mulai habis, saya kembali mendekatinya. Tapi itu sulit," kata Miller dikutip Sportfeat dari Autosport.
"Saya menderita di sudut. Kami melihat data, semuanya terasa normal dan saya merasa baik di sektor 3, tetapi saya hilang kendali."
"Itu benar-benar menyakitkan, rasanya seperti tersengat, karena pada dasarnya saya sudah seperti mengantongi podium di saku saya," ujar dia lagi.
Jatuhnya Jack Miller dan kegagalan Francesco Bagnaia tampil apik di MotoGP Styria 2021 membuat Ducati semakin disudutkan.
Media Jerman, Motorsport Total, bahkan melabeli kedua pembalap 'tidur nyenyak' pada balapan tersebut.
Pasalnya, tim satelit lah yang berjuang mati-matian melalui performa Jorge Martin dan Johann Zarco.
Media tersebut merefleksikan performa Pramac pada musim lalu, saat masih diperkuat Jack Miller dan Bagnaia, yang juga lebih bersinar ketimbang Ducati.
Baca Juga: Cerai dari Pasangan Terbaiknya, Eks Ganda Putra Terbaik Dunia Berpaling ke Orang Ini
"Pramac melakukan misi sukses itu tahun lalu. Dan tahun ini Pramac rasanya tampil lebih baik daripada tim pabrikan," tulis Motorsport Total.
"Miller dan Bagnaia tidur nyenyak. Keduanya diboyong ke tim pabrikan untuk merebut gelar juara dunia bagi Ducati. Tapi setelah 10 seri balapan, mereka justru jauh dari itu."
Di sisi lain duo Pramac Ducati, Jorge Martin danJohann Zarco memang tampil lebih mengesankan ketimbang duo rider pabrikan Ducati pada balapan MotoGP Styria 2021 kemarin.
Martin berhasil juara, sedangkan Johann Zarco finis di posisi keenam.
Source | : | Autosport |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |