Bahkan pembalap asal Italia itu tampil spektakuler dengan finis di posisi kedelapan.
Yang menakjubkan, torehan itu didapatkan saat Pecco Bagnaia memulai balapan dari posisi paling buncit.
Keputusan absen tidaknya Bagnaia menunggu hasil pemeriksaan yang bakal dilaksanakan hari Selasa ini.
“Pada hari Selasa saya akan menjalani ujian untuk memeriksa apakah semuanya baik-baik saja sejauh menyangkut ligamen,” tutur Bagnaia dikutip Sportfeat dari Paddock-GP.com.
Usai insiden di sesi kualifikasi di MotoGP Portugal 2022, Bagnaia mengaku jika gerakan tangannya sedikit terganggu.
Tentu mebahayakan bagi sang pembalap jika terlalu memaksakan untuk kembali bisa menggeber motornya.
Bahkan Bagnaia sudah merasakannya sejak balapan di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal.
“Gerakan saya sangat terbatas saat ini dan itu aneh, Anda harus mengerti mengapa.”
“Saat balapan, saya merasakan sakit saat mengerem, saat mengubah arah dari kiri ke kanan dan di tikungan terakhir.
“Masalah terbesar adalah masuk ke setelan itu dan itu menyakitkan,” imbuh runner up MotoGP 2021.
Bagnaia baru kembali memeriksakan kembali kondisinya mengingat kebiasaan pembalap untuk menunggu 48 jam setelah balapan apakah dirinya baik-baik saja.
Tentu sangat disayangkan jika Pecco Bagnaia harus absen di seri keenam MotoGP 2022 yang akan digelar pekan depan.
Melihat Bagnaia kini terlihat mulai lebih nyetel dengan motorya dibandingkan dengan awal-awal musim MotoGP 2022.
Source | : | Paddock-GP.com |
Penulis | : | Matius Nico Henrikus |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |