Find Us On Social Media :

Kejuaraan Dunia 2019 - Jonatan Christie Kalah, Kebuntuan Tunggal Putra Indonesia Berlanjut

Jonatan Christie gagal meredam perlawanan Chou Tien Chen pada partai ketiga babak perempat final Piala Sudirman 2019 antara Indonesia melawan Taiwan, di Guangxi Sports Center Gymnasium, Nanning, China, Jumat (24/5/2019).

SportFEAT.COM - Hasil minor dialami Jonatan Christie kala tampil pada babak perempat final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2019, Jumat (23/8/2019).

Jonatan Christie yang menjadi satu-satunya tunggal putra Indonesia pada fase delapan besar Kejuaraan Dunia 2019 itu harus tersisih.

Kekalahan tersebut diderita Jonatan Christie dari tunggal putra India, Sai Praneeth.

Bermain di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, Jonatan Christie harus menyerah dalam laga yang berlangsung dalam 52 menit.

Sempat berlangsung alot, Jonatan Christie pada akhirnya harus mengakui kemenangan Sai Praneeth dengan skor akhir 22-24, 14-21.

Dengan kekalahan Jonatan Christie, maka pupus sudah harapan Indonesia menghadirkan juara dunia baru.

Pasalnya, Jojo harus mengikuti langkah Anthony Sinisuka Ginting dan Tommy Sugiarto yang sudah lebih dulu tersingkir dari Kejuaraan Dunia 2019.

Baca Juga: Jadwal Kejuaraan Dunia 2019 - Greysia/Apriyani Bertemu Rival Alot

Tersingkirnya Jonatan Christie juga menambah catatan minor tunggal putra Indonesia pada ajang Kejuaraan Dunia.

Dari data yang dihimpun SportFEAT, kali terakhir Indonesia mampu melahirkan juara dunia pada nomor tunggal putra terjadi pada 2005.

Kala itu, Taufik Hidayat berhasil menyabet medali emas pada Kejuaraan Dunia 2005 yang digelar di Anaheim, Amerika Serikat.

Keberhasilan tersebut membuat nama Taufik Hidayat sejajar dengan tunggal putra juara dunia dari Indonesia lainnya.

Daftar itu dimulai dari Rudy Hartono (edisi 1980), Icuk Sugiarto (1983), Joko Suprianto (1993), Hariyanto Arbi (1995), dan Hendrawan (2001).

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Semen Padang FC harus rela kehilangan pemain menjelang berakhirnya putaran pertama Liga 1 2019. . Striker Semen Padang, Riski Novriansyah memilih hengkang untuk membela klub di kampung halamannya, Pangakal Pinang. Meninggalkan Semen Padang, Riski Novriansyah memutuskan untuk membela klub Liga 2, Babel United FC. Riski Novriansyah merupakan pemain keempat yang dilepas oleh Semen Padang. #riski #novriansyah #semenpadang #babelunited #ligaindonesia #liga1 #liga2 #hotnow #gridnetwork

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on