Anggota dewan juri itu tersusun dari 80 pelatih (dari 32 tim peserta Liga Champions dan 48 Europa League), 55 jurnalis terpilih, dan anggota dari UEFA.
Setelah proses penjurian dilakukan, terpilih tiga nomine terakhir yang bakal bersaing memperebutkan gelar UEFA Men's Player of the Year.
Ketiga pemain tersebut adalah Lionel Messi (Barcelona/Argentina), Cristiano Ronaldo (Juventus/Portugal), dan Virgil van Dijk (Liverpool/Belanda).
Bicara soal pemain terbaik Eropa untuk musim 2018/19, nama Virgil van Dijk memang menjadi kandidat kuat.
Pada musim lalu, Van Dijk memainkan peran penting bersama Liverpool dan Belanda untuk meraih juara Liga Champions, runner up Liga Inggris, dan runner up UEFA Nations League.
Sayang, Virgil van Dijk yang berposisi bek memiliki kelemahan dibanding dua kandidat lain dalam urusan gol serta assist, yang hampir selalu menjadi indikator kehebatan seorang pemain.
Dari data yang didapat SportFEAT.com, Van Dijk tercatat membukukan enam gol dan empat assist dalam 50 pertandingan.
Baca Juga: Novak Djokovic Berhasil Samai Rekor Kemenangan Legenda Tenis AS
Catatan itu tentu kalah jauh bila dibandingkan dengan Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.
Messi, walau "hanya" mampu memenangkan Liga Spanyol dan Spanish Super Cup, memiliki torehan individu yang mentereng.