Find Us On Social Media :

Dicap Egois, Mohamed Salah Tuai Kritik meski Liverpool Tetap Menang Besar

Mohamed Salah (jerset hitam) saat memperkuat Liverpool dalam laga kontra Burnley pada pekan keempat Liga Inggris 2019/20, Sabtu (31/8/2019)

Kemarahan Sadio Mane dianggap sebagai sikap tak pernah puas yang positif karena terus menginginkan sesuatu berakhir lebih baik.

"Itu menunjukkan gairah lini depan Liverpool yang ingin terus mencetak gol," tutur Jenas.

"Mane telah memenangkan sepatu emas pada musim lalu bersama Salah dan tampaknya dia menginginkannya lagi."

"Itu adalah sikap yang luar biasa. Itulah mengapa Liverpool mampu mencetak banyak gol di semua kompetisi," ujar Jermaine Jenas memungkasi.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Mengenal kanker osteosarkoma yang merenggut nyawa anak mantan pelatih Barcelona dan timnas Spanyol, Luis Enrique, Xana. #cancer #enrique #barcelona #gridnetwork #bugar

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on