SportFEAT.COM - Karier Alexis Sanchez bersama Manchester United bisa dibilang jauh dari kata memuaskan.
Dengan gaji tertinggi di Manchester United, 400.000 poundsterling (sekitar Rp6,8 miliar) sepekan, penampilan buruk Alexis Sanchez jelas menuai banyak kritik.
Sejak didatangkan ke Old Trafford pada pertengahan musim 2017/18, Alexis Sanchez tercatat membukukan 45 penampilan saja.
Dilansir SportFEAT.com dari transfermarkt, Sanchez "hanya" mampu mencetak lima gol dan sembilan assist bersama Manchester United.
Meski demikian, penyerang asal Chile itu tak pernah menyesali keputusannya bergabung dengan Skuad Setan Merah.
Padahal jika dibandingkan dengan dua tim sebelumnya, penampilan Alexis Sanchez bersama Manchester United jelas mengalami penurunan.
Saat tampil bersama Barcelona (2011-2014), Sanchez sukses mencetak 47 gol dan 35 assist di semua laga.
Baca Juga: Merasa Masih Kompetitif, Valentino Rossi Tanggapi Isu Pensiun dengan Santai
Sedangkan saat memperkuat Arsenal (2014-2018), pemain 30 tahun ini mampu membukukan 80 gol dan 45 assist.
Meski secara statistik mengalami penurunan, tetapi Alexis Sanchez mengaku tak pernah menyesal merapat ke kubu Manchester United.
Hanya saja, Sanchez merasa dirinya sangat kurang mendapat menit bermain bersama skuad Setan Merah.
Hal itulah yang akhirnya menuntun langkah Alexis Sanchez untuk hengkang dari Liga Inggris dan pergi ke Italia untukbergabung dengan Inter Milan.
"Saya sangat senang bisa bergabung dengan Manchester United. Ini adalah tim dengan gelar terbanyak di Inggris," tutur Sanchez dikutip SportFEAT.com dari BBC.
"Saat itu, Manchester United sedang bertumbuh. Mereka membeli sejumlah pemain untuk memenangkan sesuatu."
"Saya ingin bergabung dengan mereka dan memenangkan segalanya. Saya tak pernah menyesal datang ke Manchester," tutur Alexis Sanchez menjelaskan.