Menurut Weli, sapaan akrabnya, salah satu faktor kesebelasan Ranah Minang kehilangan tiga poin karena bermain tanpa striker utama.
Satu-satunya striker Semen Padang yang tersisa, Karl Max Barthelemy, tak bisa tampil dalam laga itu karena memperkuat Tim Nasional Chad.
Sebelumnya, Semen Padang punya stok penyerang lokal lewat sosok Riski Novriansyah yang sudah lebih dulu angkat kaki.
Riski memilih pulang kampung memperkuat Aceh Babel United FC pada ajang Liga 2.
"Kita tidak bisa memainkan Karl Max karena dia harus pulang ke negaranya untuk membela timnas," ujar Weli dilansir SportFEAT dari laman liga-indonesia.
Diakui Weli peran Karl Max Barhelemy cukup besar bagi skuad Semen Padang.
Baca Juga: US Open 2019 - Elina Svitolina Ungkap Manfaat Punya Pacar Sesama Petenis
Apalagi pada beberapa laga terakhir performa Karl Max kian menanjak dengan keran gol yang mulai terbuka.
"Tanpa striker kami memang sangat kesulitan, tetapi kami mampu mengimbangi permainan Barito Putera," ujar Weli.