Find Us On Social Media :

Bagi Liliyana Natsir, Ada Sedih dan Senang pada Olimpiade Beijing 2008

Nova Widianto dan Liliyana Natsir saat memenangi Kejuaraan Dunia 2005

SportFEAT.COM - Liliyana Natsir mengungkap adanya rasa sedih sekaligus senang yang didapatnya dari pengalaman bertanding pada Olimpiade Beijing 2008.

Liliyana Natsir menjadi eks pemain ganda campuran Indonesia yang meraih kesuksesan besar dengan dua pasangan berbeda.

Bersama Tontowi Ahmad, Liliyana Natsir berhasil memborong beberapa gelar penting nan prestisius seperti tiga gelar All England Open (2013-2014) dan Kejuaraan Dunia (2013 dan 2017).

Puncaknya adalah tatkala duet Tontowi/Liliyana berhasil menyabet medali emas Olimpiade Rio 2016 lalu.

Dibalik kesuksesan yang pernah dirasakannya bersama Tontowi, Liliyana sedikit bernostalgia tentang momen-momen saat masih bertandem dengan Nova Widianto.

Ya, sebelum dipasangkan dengan Tontowi Ahmad pada 2010 lalu, Liliyana Natsir pernah menjadi tandem Nova Widianto.

Duet Nova/Liliyana pun pernah menduduki tahta peringkat satu dunia di nomor ganda campuran kala itu.

Baca Juga: All England 2013 Tinggalkan Kesedihan dalam Hati Hendra Setiawan

Baca Juga: Lebih Matang, Marc Marquez Punya Potensi Jadi Rider MotoGP Tersukses