Find Us On Social Media :

China Resmi Gaet 3 Eks Pelatih Korea Selatan Bertangan Dingin

(ki-ka) Yoo Yeon-seong, Kang Kyung-jin, Lee Yong-dae, berselebrasi saat memenangi gelar juara Japan Open 2015, Minggu (13/9/2015).

SportFEAT.COM - Asosiasi Bulu Tangkis China (China Badminton Associaton/CBA) telah resmi merekrut tiga pelatih baru yang pernah menaungi skuad bulu tangkis Korea Selatan.

CBA akhirnya resmi memiliki tiga pelatih anyar demi menunjang ambisi menuju Olimpiade Tokyo 2020.

Seperti diberitakan SportFEAT.com sebelumnya, CBA dikabarkan bakal merekrut pelatih asing untuk pertama kalinya sepanjang sejarah bulu tangkis China.

Nama Kang Kyung-jin menjadi pelatih asing pertama yang berhasil mencuri perhatian CBA.

Baca Juga: Rahasia Chemistry Duet Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yang Wajib Jadi Panutan

Tangan dingin Kang Kyung-jing yang sukses membesut beberapa pasangan ganda Negeri Ginseng -salah satunya Lee Yong-dae/Yoo Yeon-seong- berhasil membuat CBA menaruh harapan besar.

Namun, pelatih 46 tahun tersebut rupanya tak akan menangani nomor spesialisasinya, ganda putra.

Kang Kyung-jin justru dikabarkan sebagai pelatih ganda putri bagi skuad bulu tangkis China.

Baca Juga: Rekap Hasil Chinese Taipei Open 2019 - Comeback Luar Biasa Antarkan Goh/Tan Sabet Gelar Juara

Pelatih asing kedua adalah Yoo Yong-sung. Peraih medali perak Olimpiade 2000 dan 2004 tersebut juga akan bergabung bersama Kang Kyung-jin.

Eks pemain ganda putra bertangan kidal itu rencananya bakal menjadi pelatih di nomor ganda putra China.

Sementara itu, pelatih ketiga yang bakal bergabung dengan CBA adalah Li Mao.

Ya, Li Mao bisa dibilang sebagai eks pelatih Korea Selatan lantaran dia pernah menangani beberapa pemain di sana.

Li Mao sendiri sebenarnya adalah pelatih asli dari China.

Hanya, sejak 1998 dia telah meninggalkan skuad bulu tangkis Negeri Tirai Bambu dan melalang buana ke berbagai negara lain.

Spesialisasi Li Mao adalah nomor tunggal putra. Lee Hyun-il (Korea Selatan) dan Lee Chong Wei (Malaysia) pernah menjadi tunggal putra yang merasakan tangan dinginnya.