Setelah interval, ganda putra peringkat ketiga dunia itu berupaya melanjutkan tren positif yang sudah mereka dapatkan.
Akan tetapi, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang memiliki peringkat dunia lebih baik satu setrip dari lawannya kembali memberi perlawanan.
Alhasil, laga berlangsung alot dengan diwarnai aksi saling susul poin serta enam kali berbagi angka imbang pada kedudukan 14, 15, 17, 18, 19, dan 20 yang memaksa terjadinya setting point.
Dalam masa kritis inilah, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan mampu keluar dari tekanan hingga akhirnya memenangi gim pertama dengan skor 22-20.
Memasuki gim kedua, Ahsan/Hendra berhasil melanjutkan tren positif dengan dua raihan poin beruntun sebelum melanjutkannya hingga kedudukan 5-1.
Momentum keunggulan itu terus dijaga oleh juara dunia 2019 tersebut hingga gim kedua memasuki masa interval dengan skor 11-5.
Baca Juga: MotoGP Aragon 2019 - Mendengar Keluhan Jorge Lorenzo yang Tak Berujung
Setelah jeda, keunggulan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan makin menjadi-jadi karena jarak poinnya makin menjauh.
Di sisi lain, Li Jun Hui/Liu Yu Chen yang tampak tampil lesu seperti tak berkutik meladeni permainan pasangan senior asal Indonesia itu.
Hal itu membuat Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan makin berada di atas angin dan leluasa mengendalikan jalannya pertandingan.
Hingga akhirnya, bola silang Li Jun Hui yang keluar bidang permainan membuat Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan membungkus gim kedua dengan skor telak 21-11.