Find Us On Social Media :

Cedera Warnai Penampilan 4 Wakil Ini di Babak Pertama Korea Open 2019

Pebulu tangkis tunggal putri Jepang, Akane Yamaguchi, berpose seusai diwawancara awak media di area mixed zone Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (16/7/2019).

SportFEAT.COM - Sebanyak empat wakil di babak pertama hari kedua Korea Open 2019 langsung memutuskan menyerah di tengah laga.

Gelaran turnamen Korea Open 2019 kembali diwarnai kejutan pada hari kedua, Rabu (25/9/2019).

Kali ini, bukan berasal dari para unggulan yang kandas, melainkan adanya beberapa pemain atau pasangan yang dilanda cedera.

Salah satunya bahkan diderita oleh eks ratu bulu tangkis dunia, Akane Yamaguchi.

 

 

Akane Yamaguchi baru saja turun tahta dari peringkat satu dunia pada pekan ini.

Hal tersebut tak lepas dari penampilan tunggal putri Jepang itu yang kian 'menurun'.

Terbaru, Akane Yamaguchi kembali tersingkir di babak pertama Korea Open 2019.

Namun, kali ini Yamaguchi tersisih di putaran 32 besar turnamen BWF World Tour Super 500 itu akibat memilih mundur di tengah laga.

Baca Juga: Jadwal Korea Open 2019 - Kesempatan Anthony Ginting Lakukan Revans

Yamaguchi yang berhadapan dengan tunggal putri Indonesia, Fitriani, memilih menyerah saat kedudukan 11-10 lantaran cedera.

Masih belum jelas jenis cedera yang diderita Yamaguchi.

Akan tetapi, penampilan pemain 22 tahun itu memang sudah terlihat menurun sejak mengikuti Kejuaraan Dunia 2019, akhir Agustus lalu.

Di sana, Yamaguchi juga tersisih prematur di babak pertama usai menelan kekalahan dari Yeo Jia Min (Singapura).

Baca Juga: Korea Open 2019 - Minions dan Gregoria Jaga Tren Positif Indonesia

Kemudian, pada China Open 2019 pekan lalu, Yamaguchi juga lagi-lagi tersingkir di babak pertama.

Kala itu, jawara Japan Open 2019 itu cukup mengejutkan banyak pihak lantaran kalah dari pemain non-unggulan asal Rusia, Evgeniya Kosetskaya.

Di sisi lain, dengan menyerahnya Yamaguchi, maka tiket babak kedua Korea Open 2019 pun menjadi milik Fitriani secara 'cuma-cuma'.

Ini memang bisa menjadi kesempatan yang baik bagi Fitriani.

Namun demikian, di babak selanjutnya Fitriani bakal berjumpa dengan tunggal putri Negeri Sakura lainnya yakni Sayaka Takahashi.

Baca Juga: Honda Bisa Hebat di MotoGP Cuma karena Mukjizat Marc Marquez

Sayaka Takahashi pun melaju ke babak kedua Korea Open 2019 juga cukup mudah.

Pasalnya, semifinalis China Open 2019 tersebut bernasib tak jauh berbeda dengan Fitriani.

Sayaka Takahashi lolos ke putaran 16 besar Korea Open 2019 setelah lawannya, Li Xue Rui (China), juga memilih untuk mundur di tengah pertandingan.

Sedikit berbeda dengan Yamaguchi, Li Xue Rui menyerah saat melakoni gim kedua dengan skor sementara 9-21, 7-11.

Selain dari tunggal putri, cedera rupanya juga mewarnai salah satu laga di nomor tunggal putra.

Dia adalah Sai Praneeth B yang memutuskan mundur saat berhadapan dengan unggulan kelima asal Denmark, Anders Antonsen.

Nyaris seperti Li Xue Rui, Sai Praneeth juga menyerah dalam keadaan kalah pada gim pertama dan tertinggal di gim kedua dengan skor 15-21, 3-11.

Di sisi lain, keputusan mundurnya tunggal putra India itu menjadikan Antonsen menerima tiket babak kedua secara 'gratis' untuk kedua kalinya dalam dua pekan beruntun.

Sebelumnya, pada China Open 2019 Antonsen juga lolos menuju babak kedua setelah sang lawan, Marc Caljouw (Belanda) menyerah.

Baca Juga: 2 Unggulan Langsung Keok di Laga Perdana Korea Open 2019

Adapun satu wakil berikutnya yang dibekap cedera berasal dari ganda campuran.

Wakil yang dimaksud adalah Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping asal China.

Runner-up China Open 2019 tersebut memilih untuk mundur saat laga baru berjalan dua menit dengan skor 1-3 atas wakil Taiwan, Wang Chi-Lin/Cheng Chi Ya.

Sama seperti tiga wakil sebelumnya, masih belum ada keterangan terkait jenis cedera yang membekap pasangan ganda campuran nomor dua dunia itu.

Namun yang jelas, dengan mundurnya Wang/Huang, maka dipastikan calon lawan ganda campuran Indonesia, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, di babak kedua Korea Open 2019 adalah Wang Chi-Lin/Cheng Chi-Ya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

UEFA Resmi umumkan bahwa mereka akan mengadakan kompetisi antarklub kasta ketiga. . Kompetisi tersebut bernama Europa Conference League dan tergabung dengan Liga Europa dan Liga Champions. #uefa #ucl #europaleague #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on