Find Us On Social Media :

Korea Open 2019 - Hanya 23 Menit, Praveen/Melati Tumbang di Tangan Raksasa Ganda Campuran

Pasangan ganda putra Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, menjalani babak pertama Korea Open 2019 di Incheon Airport Skydome, Korea Selatan, Selasa (24/9/2019).

SportFEAT.COM - Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti terhenti di perempat final Korea Open 2019 setelah kalah dari Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong.

Petualangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti harus terhenti di putaran delapan besar Korea Open 2019, Jumat (27/9/2019).

Ganda campuran Indonesia unggulan ketujuh itu takluk dari Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong yang berstatus sebagai unggulan teratas.

Kekalahan Praveen/Melati atas ganda campuran China itu terjadi dalam tempo yang cukup singkat, yakni 23 menit.

 

 

Bermain di lapangan 23 Sky Dom, Incheon, Korea Selatan, Praveen/Melati kalah melalui permainan dua gim langsung.

Praveen/Melati terlihat kalah start sejak gim pertama bergulir.

Runner-up Japan Open 2019 itu bahkan sempat tertinggal dengan margin yang cukup jauh hingga 12-4.

Baca Juga: Korea Open 2019 - Taklukkan Marcus/Kevin, Fajar/Rian Sudah Ditunggu Duo Menara China

Praveen/Melati berusaha mengejar dan mencoba mempertipis jarak.

Namun dominasi Huang Ya Qiong di area depan net tak bisa membuat Praveen/Melati banyak berkutik.

Praveen/Melati pun kian tertinggal hingga 8-17, sebelum akhirnya harus menyerahkan gim pertama menjadi milik Zheng/Huang dengan skor 21-10.

Memasuki gim kedua, Praveen/Mealti sempat menunjukkan perlawanan sengit.

Baca Juga: Chelsea Ketemu Manchester United di Babak ke-4 Carabao Cup, Respons Solskjaer dan Frank Lampard Sangar

Kedua pasangan terlibat adu serangan hingga meraih skor 6-6.

Akan tetapi, beberapa kesalahan sendiri mulai kerap menaungi pukulan Praveen.

Pun demikian dengan Melati.

Keduanya semakin tak bisa membendung smash keras dari Zheng Si Wei hingga tertinggal 8-12.

Praveen/melati sempat membuka asa dengan mendekatkan jarak menjadi 17-19.

Namun, hal itu kembali sirna setelah Zheng/Huang kian tampil menekan hingga akhirnya menuntaskan gim kedua tersebut dengan skor 21-18.

Baca Juga: Borneo FC Vs Persija - Marco Simic Tiba-tiba Minta Istirahat, Farri Agri Siap Debut Sebagai Solusi

Kekalahan ini menandakan Praveen/Melati masih belum bisa pecah telur terhadap Zheng/Huang.

Sebab, hasil ini kini membuat rekor pertemuan mereka dengan Juara Dunia 2019 itu menjadi 6-0.

Di sisi lain, dengan kandasnya Praveen/Melati di babak perempat final Korea Open 2019, maka nomor ganda campuran Indonesia kini menggantungkan harapan pada satu pasangan muda yakni Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari.

Baca Juga: Alasan Kuno Ibu Marc Marquez Ogah ke Sirkuit Saat Anaknya Balapan

Rinov/Pitha sudah lebih dulu berhasil menembus semifinal Korea Open 2019 usai menumbangkan wakil Negeri Tirai Bambu lainnya, He Ji Ting/Du Yue melalui permainan tiga gim nan alot dengan skor 26-24, 22-24, 22-20 dalam tempo 1 jam 14 menit.

Di putaran empat besar turnamen BWF World Tour Super 500 itu, Rinov/Pitha bakal melawan unggulan keempat asal Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanchai.

 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Hasil drawing Piala Asia U-23 2020. . Turnamen ini rencananya akan digelar pada 8-26 Januari 2020 di Thailand. . #afcu23 #pialaasiau23

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on