Find Us On Social Media :

Indonesia Masters 2019 - Lapangan Dirasa Licin, Fajar/Rian Kandas di Babak Ke-2

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto saat tampil di babak kedua Indonesia MAsters 2019, di GOR Ken Arok, Malang, Kamis (3/10/2019).

Hal tersebut semakin 'memburuk' dengan keadaan shuttlecock yang sulit diatur.

Namun demikian, Fajar/Rian menjelaskan bahwa hal itu tak bisa dijadikan sebagai alasan kekalahan mereka.

Sebab, sang lawan pun pasti juga merasakan hal yang sama.

Yang membuat berbeda adalah pasangan Negeri Sakura tersebut tampaknya jauh lebih siap daripada Fajar//Rian. Tak terlihat sama sekali ada beban yang ditunjukkan dari gesture mereka meski yang mereka hadapi adalah unggulan teratas.

Sebaliknya, justru Fajar/Rian yang terlihat tak bisa keluar dari tekanan.

“Kondisi lapangan yang sedikit licin dan shuttlecock yang nggak stabil nggak bisa dan nggak boleh kami dijadikan alasan dari kekalahan hari ini, karena mereka juga pasti merasakan hal yang sama," ujar Fajar, dikutip SportFEAT.com dari Djarum Badminton.

"Mungkin mereka hari ini jauh lebih siap dan kita benar-benar nggak bisa keluar dari tekangan lawan," imbuhnya.

Fajar pun tak menampik jika Shohei Hoshino/Yujiro Nishikawa berhasil merebut kendali permainan, khususnya dalam hal permainan di depan net.

"Kalau dilihat dari permainan, kami harus mengakui kalah di depannya. Selain itu mereka mainnya lebih berani dan nggak ragu-ragu. Sedangkan kami malah gampang kebobolan defend-nya," ujar Fajar.

Baca Juga: Pesona Lee Chong Wei Sukses Pikat Jagoan Anyar Manchester United

Senada dengan Fajar, Rian pun mengakui bahwa sang lawan jauh lebih siap ketimbang mereka.

Bahkan, Rian cukup kaget dengan pola bermain sang lawan.

"Saya rasa lawan sudah benar-benar menguasai kondisi lapangan dan shuttlecock-nya. Mereka benar-benar siap di pertandingan kali ini, dan kita yang nggak bisa maksimal," kata Rian.

"Selain itu lawan juga sepertinya sudah mempelajari banget permainan kami. Jujur kami sempat kaget dengan permainan mereka. Mereka benar-benar bisa mengatur permainan," tambahnya.

Selain situasi lapangan, hal kedua yang menjadi sorotan Fajar/Rian adalah faktor stamina.