Find Us On Social Media :

Pernah Menginap di Bui 2 Bulan, Floyd Mayweather Mengaku Sempat Stres

Floyd Mayweather Jr tidak memiliki keinginan untuk bertarung ulang dengan Manny Pacquiao.

Di tengah masa hukumannya, petinju asal Amerika Serikat ini mengaku begitu tersiksa karena harus hidup di penjara.

Floyd Mayweather Jr. mengaku hanya memiliki waktu lima jam dalam seminggu untuk merasakan udara bebas.

"Ada 7 hari dalam seminggu dan saya hanya mendapatkan 5 jam untuk keluar dari sel. Itu sangat tidak adil," tutur Mayweather.

Dilansir SportFEAT.com dari The Sun, pria 42 tahun itu bahkan mengaku sempat mengalami penurunan berat badan yang signifikan karena terlalu banyak pikiran.

"Pikiran saya tak lagi sama, saya telah kehilangan berat badan, saya stres. Saya tidak bisa melakukan olahragan dan butuh tipe olahraga tertentu," ujarnya melanjutkan

Baca Juga: Lautaro Martinez dan Paulo Dybala, Sang Penerus Tarian Tango di Masa Depan

Untuk menjaga bentuk badannya di dalam jeruji besi, Mayweather sering mengonsumsi snickers, mi instan, dan dendeng.

The Money juga menghindari makanan yang disediakan pihak lembaga pemasyarakatan (LP).

Selain itu, Mayweather dicurigai membayar tahanan lain untuk mendapatkan perlakuan istimewa.

Ia membayar anggota geng Latino yang ditahan karena tuduhan pembunuhan demi menjaga keamanan dirinya di dalam penjara.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Timnas U-22 Indonesia kembali harus menelan pil pahit usai kalah 0-1 dari timnas U-22 Yordania. . #timnas #timnasday #timnasindonesia #garudamuda #gridnetwork #yordania

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on