Performa minor itu lantas membuat Simon McMenemy mendapat tekanan besar jelang menghadapi Vietnam pada laga keempat.
Walau demikian, pelatih asal Skotlandia itu menganggap tekanan yang dihadapinya sebagai hal yang wajar.
Apalagi Simon McMenemy melatih Timnas Indonesia yang menanggug harapan besar dari publik yang gemar dengan sepak bola.
"Tekanan sudah datang sejak hari pertama menandatangani kontrak sebagai pelatih Indonesia," tutur McMenemy dalam sesi konferensi pers yang dihadiri BolaSport.com, Senin (14/10/2019).
"Tentu tidak mudah mewakili 250 juta penduduk Indonesia, pasti ada tekanan. Kalau kami menang, mereka akan bilang saya pelatih yang bagus. Begitu juga sebaliknya."
"Ini bukan pekerjaan mudah. Kalau mudah Indonesia sudah juara Piala AFF sejak dulu," ujar Simon McMenemy melanjutkan.
Baca Juga: Kebangkitan Liverpool Ternyata Sudah Diprediksi Sir Alex Ferguson
Meski begitu, pria 41 tahun ini tetap percaya dengan potensi yang dimiliki oleh skuadnya dalam menghadapi Vietnam.
Simon McMenemy pun berharap agar Hansamu Yama Pranata dkk. mampu mengeluarkan kemampuan terbaik pada laga nanti.
"Saya percaya dengan pemain dan saya percaya mereka bisa kembali menunjukkan performa nanti," tuturnya menjelaskan.
"Semoga besok (Selasa, red) bisa menjadi titik balik. Para pemain juga termotivasi membuktikan kialitas mereka untuk Timnas Indonesia," ujar Simon McMenemy memungkasi.