Find Us On Social Media :

MotoGP Australia 2019 - Valentino Rossi, Antara Dilema dan Harapan

Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi pada sesi latihan bebas MotoGP San Marino 2019, Jumat (13/9/)

SportFEAT.COM - Rider Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, memberikan pernyataan menjelang balapan MotoGP Australia 2019.

Valentino Rossi gagal menuntaskan balapan pada MotoGP Jepang di Sirkuit Motegi, Minggu (20/10/2019) lalu.

Balap di Sirkuit Motegi tak dapat dilanjutkan Valentino Rossi setelah ia terjatuh empat lap menuju garis finis.

Baca Juga: Hal yang Bikin Valentino Rossi Bisa Tampil di MotoGP Indonesia 2021

Gara-gara itu, Valentino Rossi tak mendapatkan tambahan poin dan posisinya melorot satu tingkat ke urutan tujuh (145 poin).

Pembalap berjulukan The Doctor itu pun mencatat kegagalan naik podim 13 kali secara beruntun pada musim ini.

Masalah kecepatan Yamaha YZR-M1 menjadi hal yang dikelukan Rossi dalam beberapa waktu terakhir.

Secara spesifik, peraih sembilan gelar juara dunia di berbagai kelas ini menilai bahwa kompenen lengan ayun dan knalpot menjadi penyebab lambannya si motor tunggangan.

Menjelang MotoGP Australia di sirkuit Phillip Island, Rossi tak bisa menampik bahwa problem tersebut masih merundungnya.

"Dalam beberapa balapan terakhir kami masih belum bisa cukup cepat, tetapi kami sedang bekerja keras (mencari solusinya-red)," kata Rossi seperti dikutip SportFEAT.com dari laman Crash.

Meski mengaku masih memiliki masalah terhadap kecepatan motor, Rossi memiliki harapan tinggi di Phillip Island.

"Kami berangkat ke Australia untuk membalap di Sirkuit Phillip Island, sebuah lintasan yang amat saya sukai," kata Rossi.

"Saya berharap meraih hasil balapan yang bagus. Kami mesti bekerja keras guna menjadi kompetitif. Kami akan melakukan yang terabaik," tutur pria 40 tahun ini menyambung.

Baca Juga: 2 Sisi Positif yang Didapatkan Bali United Usai Bungkam Badak Lampung

Harapan Rossi bisa menuntaskan balapan MotoGP Australia dengan baik memang cukup beralasan.

Pasalnya, balapan wilayah tenggara Negara Kanguru ini menuliskan rekam jejak yang manis buat Rossi.

Sepanjang kariernya di kelas utama, rider kelahiran Kota Urbino tersebut sudah enam kali menang.

Di tambah dua podium puncak pada kelas 250cc, Rossi pun memiliki label sebagai pembalap paling sukses seri Australia sepanjang sejarah MotoGP.

Kali terakhir The Doctor menang di Phillip Island adalah pada musim 2014 alias lima tahun silam.

Manajer Monster Yamaha, Massimo Meregalli, pun menuturkan hal yang serupa dengan Rossi.

Baca Juga: Klasemen Liga Champions Grup A sampai D - Real Madrid Melonjak, 3 Tim Sempurna

Namun, ia juga berharap rekan setim Rossi, Maverick Vinales, juga mampu menunjukkan kegigihan sebagaimana musim lalu, ketika rider berjuluk El Diablo itu menang.

"Tahun lalu, Maverick dan Vale terlibat pertarungan seri untuk meraih kemenangan di sana. Namun, Maverick pada akhirnya keluar sebagai juara," kata Meregalli.

"Kami bertekad untuk ikut dalam perebutan urutan tedepan pada akhir pekan ini, seturut pengalaman Phillip Island pada 2018 yang masih segar dipikiran."

Meregalli juga menyatakan bahwa timnya bakal membuat pengaturan motor yang membuat rider bisa nyaman dan kompetitif.

Para pembalap MotoGP Australia 2019 bakal bertarung pada Minggu (27/10/2019) sekitar pukul 11.00 WIB.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Mengenal kanker osteosarkoma yang merenggut nyawa anak mantan pelatih Barcelona dan timnas Spanyol, Luis Enrique, Xana. #cancer #enrique #barcelona #gridnetwork #bugar

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on