SportFEAT.COM - Kontestan Liga Inggris, Liverpool, menjadi klub tersukses yang meraup keuntungan dari agenda YouTube.
YouTube kini menjelma menjadi sebuah fenomena yang melanda banyak kalangan seperti anak-anak milenial.
Demam YouTube ternyata juga melanda beberapa klub sepak bola profesional di seluruh belahan dunia.
Mereka menjadikan media sosial berbasis video tersebut sebagai satu alat untuk mendekatkan diri dengan suporter.
Lebih dari itu, kini YouTube berubah menjadi lahan untuk mengerek pundi-pundi uang.
Dilansir SportFEAT.com dari livefootballtickets.com, terungkap sebuah fakta mencengangkan dari kontestan Liga Inggris, Liverpool.
Liverpool dilaporkan menjadi klub sepak bola dengan pendapatan paling besar di dunia.
Klub asal Marseyside itu mengumpulkan 664 ribu dollar atau sekitar Rp9,3 miliar per bulan dari iklan dan merchandise.
Baca Juga: 2 Sifat dalam Kepribadian Maurizio Sarri yang Disukai Kapten Juventus
Hingga artikel ini ditulis, Liverpool tercatat mempunyai 3,18 juta subscriber dari akun YouTube-nya.
Catatan pendapatan peraih enam gelar Liga Champions itu berhasil mengungguli sejumlah tim papan atas Inggris maupun Eropa lainnya.
Sebut saja, raksasa Liga Spanyol, Barcelona yang memiliki pendapatan sebesar 415.552 dolar AS per bulan (sekitar Rp6,4 miliar).
Meski subscriber Barcelona lebih banyak, sekitar 8,2 juta, tampaknya para pengiklan di YouTube lebih tertarik berinvestasi kepada Liverpool.
Baca Juga: Si Anak Ajaib dari Norwegia Bisa Dimiliki Man United karena Satu Hal
Menyusul Barcelona, rival Liverpool, Manchester City, ada di peringkat ketiga dengan total pendapatan 222.689 dolar AS (sekitar Rp3,4 miliar).
Kemudian di posisi lima besar ditutup oleh dua kontestan Liga Inggris lainnya, yaitu Chelsea dengan total pendapatan 186.146 dolar AS (sekitar Rp2,8 miliar) dan Arsenal total mendapat 169.317 dolar AS (sekitar Rp2,6 miliar).
The Blues memiliki 1,39 juta pengikut dan The Gunners mempunyai 1,53 juta subscriber aktif.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris - Penghormatan Sempurna Leicester untuk Sang Bos
Adapun raksasa Italia, Juventus menempati peringkat kedelapan dengan total pendapatan sebesar USD 79.652 (sekitar Rp1,2 miliar) per pekan dengan berhasil menjaring 2,31 juta pengikut.
Dengan perkembangan YouTube yang semakin meningkat, jumlah tersebut diyakini bakal terus melonjak.
Pasalnya, saat ini orang lebih menyukai menonton pertandingan-pertandingan melalui YouTube.
View this post on InstagramJadwal pekan ke-9 Liga Italia 2019-2020. . #seriea #ligaitalia #gridnetwork
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on