SportFEAT.COM - Nasib berbeda harus dialami dua wakil tunggal putri Indonesia yang ambil bagian dalam turnamen bulu tangkis Fuzhou China Open 2019.
Dua tunggal putri Merah Putih yang dimaksud adalah Gregoria Mariska Tunjung dan Fitriani.
Gregoria dan Fitriani pun telah membuka petualangan mereka di Fuzhou China Open 2019 dengan tampil pada babal pertama yang digelar Selasa (5/11/2019).
Sayang, hasil berbeda harus dialami dua tunggal putri Indonesia itu kala tampil di Haixia Olympic Sports Center, Fuzhou, China.
Gregoria Mariska Tunjung menjadi wakil Merah Putih pertama yang turun ke gelanggang pertandingan.
Dalam laga tersebut, Gregoria berhadapan dengan tunggal putri Amerika Serikat, Zhang Beiwen.
Sebelum bersua di babak pertama Fuzhou China Open 2019, kedua pemain tercatat sudah dua kali saling berhadapan yang berakhir dalam kedudukan sama kuat, 1-1.
Ketatnya head-to-head antara kedua pemain pun tercermin langsung di atas lapangan pertandingan.
Hal itu terbukti setelah Gregoria Mariska Tunjung dan Zhang Beiwen harus menjalani 52 menit untuk menuntaskan pertandingan yang bergulir tiga gim.
Gregoria sukses mengambil inisiatif terlebih dahulu pada gim pertama meski terus mendapat persaingan sengit dari Zhang.
Bahkan Gregoria Mariska Tunjung sempat nyaris kecolongan gim pertama saat tertinggal 19-20, sebelum membalik keadaan untuk unggul 22-20.
Memasuki gim kedua, giliran Zhang Beiwen yang mampu mengambil inisiatif serangan meski langsung dapat disaingin Gregoria Mariska Tunjung.
Momentum positif Gregoria itu terus berlanjut hingga membuatnya unggul 11-7 pada saat interval.
Selepas jeda, Zhang Beiwen kembali memberi perlawanan alot dan sukses menyamakan kedudukan menjadi 17-17.
Tunggal putri peringkat 14 dunia itu pada akhirnya sukses memaksakan rubber game setelah memenangi gim kedua dengan skor 21-19.
Pada gim ketiga, Gregoria Mariska Tunjung kembali menemukan ritme permainan terbaik yang membuatnya unggul sejak awal gim.
Bahkan tunggal putri peringkat 27 dunia itu mampu mendominasi gim ketiga dengan tak sekalipun memberi kesempatan Zhang Beiwen untuk memimpin perolehan angka.
Dominasi Gregoria Mariska Tunjung terus berlanjut hingga akhirnya sukses menutup gim ketiga dengan skor 21-17.
Baca Juga: Hanya 'Sang Singa' yang Bisa Selamatkan AC Milan
Sayangnya, kemenangan Gregoria Mariska Tunjung itu tak mampu diikuti Fitriani yang tampil beberapa saat setelahnya.
Pasalnya, Fitriani harus mengakui kemenangan tunggal putri penghuni peringkat ke-23 dunia, Nitchaon Jindapol (Thailand).
Fitriani yang berjarak lima peringkat di bawah Jindapol harus menyerah dua gim langsung yang tuntas dalam waktu 29 menit.
Fitriani sejatinya sempat memberi perlawanan sengit pada awal gim pertama dan memimpin perolehan poin sebanyak empat kali.
Namun perlawanan Fitriani seolah terhenti di situ lantaran Nitchaon Jindapol sukses mengendalikan jalannya sisa gim.
Gim pertama pun akhirnya mampu dimenangi Nitchaon Jindapol dengan keunggulan sembilan angka, 21-12.
Memasuki gim kedua, Jindapol kembali melanjutkan dominasi dengan langsung memimpin pada kedudukan 5-1.
Harapan sempat datang kala Fitriani mampu mengukir empat angka beruntun untuk menyamakan kedudukan.
Akan tetapi, lagi-lagi Fitriani harus kehilangan momentum kala Jindapol mencetak delapan angka berturut-turut yang membuatnya unggul jauh 15-6.
Keunggulan sembilan angka itu membuat wakil Thailand makin leluasa mengendalikan jalannya pertandingan.
Gim kedua pada akhirnya sukses dimenangkan Nitchaon Jindapol dua gim langsung dengan skor 21-11.
Berikut hasil pertandingan wakil Indonesia yang sudah berlaga pada hari pertama Fuzhou China Open 2019
- Gregoria Mariska Tunjung vs Zhang Beiwen (Amerika Serikat): 22-20, 19-21, 21-17
- Fitriani vs Nitchaon Jindapol (Thailand): 12-21, 11-21
Setelah ini, Indonesia masih menyisakan lima wakil untuk berlaga pada hari pertama Fuzhou China Open 2019.
Baca Juga: Sempat Alami Jet Lag Usai Tur Eropa, Ahsan/Hendra Realistis Tatap Fuzhou China Open 2019