Memasuki babak kedua, gawang Brunei Darussalam sudah jebol hanya berselang lima menit setelah peluit tanda mulai pertandingan berbunyi.
Gol keempat Timnas U-22 Indonesia itu lahir dari kaki pemain sayap, Saddil Ramdani.
Unggul telak ternyata tak menyurutkan semangat tim asuhan Indra Sjafri untuk memburu gol ke gawang Brunei Darussalam.
Skuad Garuda Muda kembali menjauh pada menit ke-68 lewat gol sepakan first time yang dilepaskan oleh pemain pengganti, Witan Sulaeman.
Tiga menit berselang, skor berubah menjadi 6-0 setelah Osvaldo Haay mengukir gol ketiganya pada malam itu, alias hattrick.
Pada menit ke-77, Indonesia kembali menambah koleksi golnya kali ini lewat sundulan sang kapten, Andy Setyo Nugroho.
Keran gol Skuad Merah Putih tak berhenti di situ lantaran Egy Maulana Vikri kembali mencetak gol pada menit ke-80.
Baca Juga: SEA Games 2019 - Atlet Wushu Indonesia Berhasil Sumbang Emas di Tengah Rasa Kehilangan
Gol Egy Maulana Vikri itu ternyata menjadi yang terakhir terjadi dalam laga tersebut.
Timnas U-22 Indonesia pun sukses memetik poin penuh dari Brunei Darussalam lewat kemenangan telak 8-0.
Dengan kemenangan ini, maka Timnas U-22 Indonesia berhak menggeser posisi Thailand dari peringkat kedua grup B cabor sepak bola SEA Games 2019.
Hal itu dapat terjadi lantaran Skuad Garuda Muda kini sudah mengungguli Skuad Gajah Perang dalam aspek agresivitas gol.