Namun Rinov/Pitha membuktikan bahwa mereka bukanlah lawan yang mudah ditaklukkan. Dengan semangat berapi-api, mereka balik menekan sehingga unggul tipis 11-10 saat interval.
Grafik permainan Rinov/Pitha bahkan semakin menanjak usai jeda. Mereka dapat terus memimpin hingga meraih game point dengan keunggulan 2 angka atas Goh/Lai.
Enggan membuang momentum, satu angka terakhir pun berhasil diamankan oleh juara dunia junior 2017 ini sehingga menutup gim pertama dengan skor meyakinkan, 21-18.
Baca Juga: Kelakar Hendra Setiawan usai Namanya dan Mohammad Ahsan Masuk Nominasi Male Player of the Year
Gagal memenangi gim pertama, Goh/Lai mencoba menggencarkan serangan pada gim selanjutnya.
Upaya mereka membuahkan hasil saat mampu memenangi enam angka pertama tanpa mampu disamai oleh Rinov/Pitha.
Namun, Goh/Lai sempat lengah, sehingga wakil Indonesia mampu mencuri kesempatan untuk menyamakan kedudukan menjadi 6-6.
Merasa terkejar, Goh/Lai kembali tancap gas dan memasuki interval gim kedua dengan mengantongi keunggulan 11-8.
Goh/Lai pun memenangi gim kedua dengan skor mencolok, 21-11, setelah Rinov/Pitha gagal menemukan ritme permainan terbaik mereka.
Baca Juga: Pebulu Tangkis Legendaris Korea Selatan Tegaskan Sanggup Bermain hingga Berusia 40 Tahun
Goh/Lai, yang kini berada di atas angin, mencoba mempertahankan keunggulan mereka pada gim penentuan.
Sejak merebut angka kedua, mereka terus memimpin tanpa mampu dikejar oleh pasangan Rinov/Pitha.