Velizar Popov menyebutkan di laga tersebut, timnas Myanmar berhasil mengimbangi permainan timnas U-22 Indonesia.
"Pada akhirnya, saya pikir ini sudah bagus. Kami mencoba untuk menyulitkan Indonesia," ujar Popov, dikutip SportFEAT.com dari Kompas.com
"Semangat pada babak pertama dan waktu normal, kami punya peluang bagus."
Baca Juga: SEA Games 2019 - Kemenangan Timnas U-22 Indonesia atas Myanmar Jadi Sorotan Media Vietnam
Namun, pelatih asal Bulgaria itu menyebutkan bahwa anak asuhnya memang kalah kelas dari Andi Setyo dan kolega.
"Secara keseluruhan saya pikir Indonesia memang punya individu pemain yang lebih baik dari kami," ucap Popov.
"Dalam situasi satu lawan satu, sulit bagi kami melawan mereka, tetapi kami tak perlu malu dengan kekalahan ini," tuturnya menjelaskan.
Meski tersingkir dari gelaran SEA Games 2019, Velizar Popov mengaku cukup puas dengan permainan yang ditunjukkan anak asuhnya.
"Saya tetap bangga, kami berjuang sampai akhir dan kami sudah melakukan terbaik. Jadi, saya puas dengan permainan kami," tutur dia.
Baca Juga: SEA Games 2019 - Pelatih Timnas U-22 Indonesia Mendapat Sorotan Media Asing karena Catut Vietnam
Disinggung mengenai kiprah timnas U-22 Indonesia, Popov mengaku sangat terkesan dengan penampilan anak asuh Indra Sjafri.
Ia juga memberi dukungan dan mendoakan timnas U-22 Indonesia yang akan tampil di partai puncak SEA Games 2019.
"Semoga beruntung buat Indonesia di final nanti," ujarnya.
Pada laga final, timnas U-22 Indonesia akan menghadapi Vietnam.
Duel timnas U-22 Indonesia kontra Vietnam akan berlangsung di Stadion Rizal Memorial, Manila, Selasa (10/12/2019) pukul 15.00 WIB.
Baca Juga: SEA Games 2019 - Media Korea Sebut Timnas Vietnam Paling Berpeluang Gondol Emas