Find Us On Social Media :

Andi Setyo Nugroho, Prajurit TNI yang Siap Kawal Lini Pertahanan Timnas Indonesia di Masa Depan

Andi Setyo Nugroho

SportFEAT.COM - Bek timnas u-22 Indonesia, Andi Setyo Nugroho, layak menghuni satu pos di lini pertahanan untuk timnas senior Indonesia di masa mendatang.

Timnas U-22 Indonesia memang gagal menyumbangkan medali emas SEA Games 2019.

Kepastian itu didapat setelah di partai final SEA Games 2019, timnas U-22 Indonesia harus mengakui keunggulan Vietnam tiga gol tanpa balas.

Hasil tersebut sekaligus mengubur impian masyarakat Indonesia yang sudah lama menantikan medali emas SEA Games yang terakhir direbut pada 1991 atau 28 tahun silam.

Baca Juga: Mason Greenwood, Bocah Bau Kencur Manchester United yang Kembali Sukses Pecahkan Rekor

Kendati gagal, kiprah timnas U-22 Indonesia patut diacungi jempol pada turnamen dua tahunan tersebut.

Pasalnya, penampilan konsisten selalu ditunjukkan Garuda Muda sepanjang turnamen berlangsung, salah satunya adalah lini pertahanan.

Sektor pertahanan yang dipimpin oleh kapten tim Andi Setyo Nugroho menjelma menjadi salah satu kekuatan dari Garuda Muda.

Penampilan Andi Setyo Nugroho cukup baik, sebab dirinya mampu tampil konsisten dalam membentengi lini pertahanan.

Tidak hanya handal dalam menghalau serangan yang datang ke pertahanan Indonesia, Andi juga lihai mencatatkan namanya di papan skor.

Baca Juga: BWF World Tour Finals 2019 - Greysia/Apriyani Sikapi dengan Bijak Kegagalan ke Semifinal

Pemain yang juga seorang prajurit militer itu ikut menyumbang satu dari kemenangan besar Garuda Muda atas Brunei Darussalam di fase grup SEA Games 2019.

Bahkan, penampilan apik pemain kelahiran Pati itu mendapatkan pujian dari berbagai pihak.

Bukan hanya datang dari internal tim maupun media-media Indonesia, melainkan juga pelatih lawan.

Anggota TNI berpangkat sersan dua tersebut sempat mendapatkan komentar positif pelatih Brunei, Aminudin bi Jumat.

"Kapten Indonesia itu bermain sangat baik dan mampu menghentikan serangan-serangan kami. Ketika kami menyerang, dia akan menghentikan kami," ucap Aminudin.

"Setelah itu Indonesia melakukan serangan balik," imbuhnya, dikutip SportFEAT.com dari Antara News.

Kegagalan mengantar timnas U-22 Indonesia meraih emas sekaligus membuat Andi gagal mengulang prestasi pada awal tahun.

Saat itu, ia berhasil membawa timnas U-22 Indonesia menjuarai Piala AFF U-22 di Kamboja.

Andi Setyo Nugroho saat itu juga dipercaya sebagai kapten oleh pelatih Indra Sjafri.

Baca Juga: BWF World Tpur Finals 2019 - Praveen/Melati Kecewa Belum Cicipi Kemenangan Meski Sudah Lakukan Ini

Sebelum membela Merah Putih di SEA Games tahun ini, Andi tercatat juga menjadi bagian ajang yang sama dua tahun lalu.

Bersama nama-nama seperti Saddil Ramdani, Evan Dimas dan Osvaldo Haay, Andi Setyo berhasil membawa medali perunggu.

Andi Setyo Nugroho juga sudah memiliki caps bersama timnas senior Indonesia.

Debutnya terjadi saat Indonesia menghadapi Guyana yang digelar pada 25 November 2017.

Kini, nama Andi Setyo Nugroho menjelma sebagai salah satu bek tangguh untuk masa depan yang dimiliki Indonesia.

Jika penampilan Andi Setyo terus konsisten dan meningkat, bukan tak mungkin satu tempat inti di lini pertahanan Garuda sudah diamankan olehnya.

Baca Juga: BWF World Tour Finals 2019 - Kevin/Marcus Sebut 3 Faktor Penyebab Kekalahan dari Wakil Jepang

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Peraturan undian Liga Champions musim 2019-2020 ini masih seperti pada periode sebelumnya. . Selain para juara grup akan menjadi tuan rumah pada leg kedua, tim-tim yang berjumpa di babak 16 besar juga tidak boleh berasal dari grup yang sama. . Tim-tim dari negara yang sama juga tidak boleh bertemu di babak 16 besar. . Potensi laga akbar dengan para juara grup? . #championsleague #ligachampions #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on