Find Us On Social Media :

Berita Liga 1 -Legiun Asing Borneo FC Berharap Bisa Wujudkan Mimpi di Sisa Laga

Pemain bertahan Borneo FC asal Uzbekistan, Javlon Guseynov.

SportFEAT.COM - Legiun asing Borneo FC asal Uzbekistan, Javlon Guseynov, berharap mampu mewujudkan target manajemen yakni runner-up Liga 1 2019.

Borneo FC harus menghadapi kondisi tak menentu karena perjalanan tim di akhir musim Liga 1 2019.

Penampilan yang tak stabil membuat ambisi berada di peringkat kedua kini dalam radar bahaya.

Sempat terkuak asa besar sampai pekan ke-28, sebelum akhirnya hasil minor yang didapat di kandang secara beruntun.

Bahkan, terakhir kali bermain di kandang menghadapi Persib Bandung di laga pekan ke-32, tim Pesut Etam kembali mengalami kekalahan.

Baca Juga: Daftar 18 Tim Liga 1 2020 - Padat di Jawa, Away Day Tersebar ke Penjuru Nusantara

Namun, keyakinan tinggi tetap diusung para pemain, salah satunya adalah legiun asing asal Uzbekistan, Javlon Guseynov.

Stopper yang kembali menunjukkan penampilan membaik bersama Borneo FC ini percaya bahwa tim yang dibelanya itu akan berhasil mewujudkan target yang ditetapkan manajemen.

Javlon menyebutkan timnya harus tetap percaya dan fokus di sisa laga yang akan dilajani.

Javlon Guseynov juga mengajak timnya untuk tidak bergantung dengan hasil pertandingan tim lain.

"Bagaimana pun kami sudah sampai di posisi seperti ini dan untuk dapat mengulangnya pasti perlu kerja ekstra," ujar Javlon, dikutip SportFEAT.com dari Borneo FC.

Pemain jangkung itu menilai setiap pemain harus mempunyai keyakinan.

Sebab, pemainlah yang menentukan hasil akhir dari sebuah kompetisi.

Javlon Guseynov menyebutkan bahwa kepercayaan antarpemain di tim asuhan Mario Gomez sudah sangat bagus.

Hal itu dibuktikan meski turun dengan materi mayoritas pemain muda, Borneo FC tetap bisa tampil bagus dan meraih kemenangan.

"Saya percaya dengan semua yang ada di tim, saya juga yakin pelatih akan melihat strategi yang pas untuk kami di sisa pertandingan nanti," ucap Javlon.

"Melawan Semen Padang bukan pekerjaan mudah. Satu hal pasti adalah, kami tak boleh memandang enteng lawan."

Baca Juga: Valentino Rossi Mulai Buka-bukaan Soal Rencana Selepas Pensiun dari MotoGP

Pemain berusia 28 tahun itu mempunyai mimpi manajemen dan seluruh masyarakat Samarinda bisa terwujud di akhir kompetisi nanti.

"Semoga kami bisa mewujudkan mimpi semua orang. Semoga doa dari suporter bisa menambah kekuatan kami di sisa laga," ucap Javlon.

"Insya Allah kami akan terus berjuang untuk menjadikan tim ini lebih kuat di sisa kompetisi," tuturnya memungkasi.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Pelatih Persija Jakarta, Edson Tavares, memilih untuk membelakangi penalti yang dilesatkan Marko Simic ke Madura United di SUGBK. . #persijajkt #liga1

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on