Find Us On Social Media :

Update Peringkat BWF - Kim Astrup/Anders Rasmussen Terdepak, Tak Ada Wakil Ganda Eropa yang Bertengger di 10 Besar

Pasangan ganda putra Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen, berpose di area mixed zone seusai

SportFEAT.COM - Berdasarkan rilis peringkat terbaru BWF pekan ini, tidak ada wakil Eropa yang berada di jajaran 10 besar pada tiga nomor berbeda.

BWF baru saja merilis update ranking atau peringkat terbaru untuk pekan ke-51, Selasa (17/12/2019) kemarin.

Terjadi perubahan cukup signifikan pada beberapa nomor, khususnya pada nomor ganda putra.

Di nomor ganda putra, seperti diberitakan SportFEAT.com sebelumnya, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo masih bertahan di urutan teratas.

Disusul oleh Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang bertengger di peringket kedua dunia.

Jika mau menilik lebih dalam, ada satu nama pasangan ganda putra yang biasanya menghiasi jajaran 10 besar, kini justru menghilang.

Pasangan yang dimaksud adalah ganda putra Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.

Ya, berdasarkan rilis peringkat terbaru BWF, Astrup/Rasmussen saat ini terdepak dari 10 besar dunia.

Baca Juga: Update Peringkat BWF Terbaru - Duo Minions Tetap Nomor Satu, Anthony Pepet Jonatan

Baca Juga: Masa Depan Shin Tae-yong Mulai Terjawab, Pilih Timnas Indonesia karena Merasa Tertantang?

Mereka turun empat setrip dan kini harus bertengger di peringkat ke-13.

Peringkat tersebut adalah peringkat paling rendah yang pernah dicapai Astrup/Rasmussen sepanjang bergulirnya musim kompetisi 2019.

Pada pekan-pekan sebelumnya, juara China Open 2018 itu selalu aman menempati 10 besar dunia.

Kini, kedudukan mereka sudah 'dirampas' oleh ganda putra muda dari Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Progres Chia/Soh yang cukup signifikan tahun ini serta penampilan mereka hingga lolos ke World Tour Finals 2019 berhasil membuat mereka melesat naik ke peringkat kedelapan dunia.

Dengan melihat fakta tersebut, maka dipastikan seluruh penghuni jajaran 10 besar ganda putra dunia adalah para wakil dari Asia.

Hal serupa juga terjadi pada dua nomor lainnya, di mana nomor ganda putri dan ganda campuran juga banyak didominasi oleh para wakil Asia.

Di nomor ganda putri, pasangan Eropa terbaik yang muncul adalah Gabriela Stoeva/Stefani Stoeva asal Bulgaria.

Mereka sebelumnya juga sebenarnya meurpakan penghuni di jaajran 10 besar dunia.

Namun, penampilan yang bisa dibilang menurun membuat mereka kini bertahan di peringkat ke-14 dunia.

Adapun di nomor ganda campuran, nama pasangan-pasangan dari inggris yang biasa menghiasai 10 besar dunia kini juga nihil.

Baca Juga: Aksi Saling Caplok Marcus/Kevin, Ahsan/Hendra, dan Endo/Watanabe, Siapa Paling Unggul?

Marcus Ellis/Lauren Smith dan Chris Adcock/Gabrielle Adcock kini harus rela keluar dari 10 bear dunia dan menempati peringkat ke-11 dan ke-12 dunia.

Melihat dominasi Asia yang begitu kentara pada tiga nomor tersebut di atas, hal ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi para wakil Benua Biru.

Pasalnya, selama ini Eropa selalu menjadi penantang terberat dari wakil-wakil Asia.

Wakil Eropa yang masih bertahan di 10 besar dunia ada pada nomor tunggal putri dan tunggal putra.

Di tunggal putri., masih ada peraih medlai emas Olimpiade Rio 2016 asal Spanyol, Carolina Marin, yang bercokol di peringkat ke-10 dunia.

Selain itu, pada nomor tunggal putri yang bisa dibilang sebagai nomor paling kompetitif, ada pula nama Michelle Li asal Kanada yang notabene merupakan satu-satunya wakil dari luar Asia dan Eropa dan kini berada di peringkat kedelapan dunia.

Adapun di nomor tunggal putra, dua wakil Denmark, Anders Antonsen dan Viktor Axelsen, masih cukup mampu mempersengit persaingan tunggal putra dunia.

Mereka kini bertengger di peringkat keempat dan kelima dunia.

Daftar lengkap peringkat dunia terbaru pekan ke-51 per Selasa (17/12/2019) dapat dilihat di sini.

(*)

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Siapa yang berpeluang juara? . #europaleague #ligaeuropa #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on