Find Us On Social Media :

2 Laga Wakil Indonesia Terpilih sebagai Pertandingan Paling Diingat pada 2019 Versi BWF

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto berlaga pada babak pertama Denmark Open 2019 di Odense Sports Park, Denmark, Rabu (16/10/2019).

SportFEAT.COM - Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) baru saja merilis lima daftar pertandingan yang paling diingat sepanjang tahun 2019.

Dari lima daftar pertandingan tersebut, dua di antaranya merupakan laga yang dilakoni oleh dua wakil Indonesia.

Laga wakil Indonesia pertama yang paling diingat sepanjang 2019 lalu versi BWF adalah laga Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto pada All England Open 2019., Maret lalu.

Laga tersebut terjadi pada babak semifinal All England Open 2019 saat melawan Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia).

Pertandingan tersebut berlangsung dalam pertarungan tiga gim.

 

Baca Juga: Kilas Balik 2019 - 5 Pebulu Tangkis Underdog yang Sukses Buat Kejutan

Kala itu, Fajar/Rian harus mengakui keunggulan Chia/Soh dengan skor akhir 21-12, 20-22, 19-21.

Beberapa hal yang membuat BWF memutuskan laga tersebut sebagai laga paling memorable sepanjang 2019 adalah kecepatan dan intensitas tinggi sejak pertandingan tersebut dimulai, dari gim pertama sampai gim ketiga.

Selain itu, kemenangan Chia/Soh saat itu juga mengantarkan mereka menembus babak final salah satu turnamen besar pertama dalam karier mereka.

Sedangkan wakil kedua Indonesia yang masuk dalam daftar pertandingan paling diingat sepanjang 2019 adalah laga final Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti melawan Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping (China) di Denmark Open 2019.

Pertandingan yang berlangsung pada Oktober 2019 lalu tersebut memang berhasil menyita perhatian bulu tangkis dunia.

Pasalnya, Praveen/Melati berhasil melakukan epic comeback yang luar biasa.

Pada gim penentuan, gim ketiga, di luar dugaan Wang/Huang yang sempat tertinggal 7-14  meraup 11 poin beruntun.

Kemenangan pun seolah sudah berada di depan mata bagi Wang/Huang yang unggul 18-14.

Namun, tekad pantang menyerah dan kegigihan mental bertanding Praveen/Melati rupanya jauh lebih lebih besar.

Mereka perlahan mengejar ketertinggalan dan berhasil menyamakan kedudukan 19-19 sebelum akhirnya keluar sebagai juara Denmark Open 2019 dengan skor akhir 21-18, 18-21, 21-19.

 

Gelar juara Denmark Open 2019 pun menjadi gelar pertama Praveen/Melati sejak dipasangkan pada 2018 lalu.

Adapun tiga laga lainnya yang masuk dalam lima daftar pertandingan paling diingat BWF sepanjang 2019 adalah sebagai berikut.

 (*)

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Halo Bolasporter, selamat tahun baru 2020. . Semoga kita semua selalu sehat dan lebih baik di tahun 2020. . #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on