Bahkan, Fabio Quartararo, yang tampil gemilang sepanjang MotoGP 2019 juga masih belum mampu memetik kemenangan sehingga rekor Marquez tak tergoyahkan.
Kini, menjelang bergulirnya kompetisi MotoGP 2020, harapan untuk melihat rekor tersebut pecah kembali membuncah.
Pasalnya, sosok Iker Lecuona, pembalap anyar KTM Tech 3, baru berusia 19 tahun.
Itu berarti Lecuona punya waktu setahun penuh untuk bisa menjadi pembalap termuda sepanjang sejarah yang bisa memenangi balapan.
Lecuona tentu harus berjuang keras jika ingin mencatatkan namanya dalam sejarah MotoGP.
Motor yang dikendarainya pada musim mendatang, KTM, secara kualitas berada jauh di bawah motor Honda tunggangan Marquez.
Bahkan, karena "hanya" berstatus sebagai pembalap tim satelit, dirinya tidak akan mengendarai motor KTM spesifikasi terbaru.
Baca Juga: Tampil Sempurna, Marc Marquez Diyakini Hanya Punya Satu Kelemahan, Apa Itu?
Pembalap asal Valencia ini juga gagal finis pada debutnya di kelas utama pada MotoGP Valencia 2019 lalu karena mengalami insiden dengan Johann Zarco.
Namun, di kancah MotoGP, semua kemungkinan masih bisa terjadi.
Status sebagai pembalap musim perdana alias rookie jelas akan menguntungkan buat Lecuona karena tak akan terbebani dengan target tinggi.
Apalagi, Lecuona mampu menunjukkan perbaikan waktu tes pramusim di Sirkuit Valencia pada bulan November lalu, dengan bertengger di peringkat 15 dari 22 pembalap.
Baca Juga: Tampil Gemilang Sepanjang Musim Lalu, Alex Rins Apresiasi Kinerja Tim Suzuki
Aksi Lecuona dapat mulai disaksikan pada seri balapan perdana MotoGP 2020 yang akan diselenggarakan di Sirkuit Losail, Qatar.
Rangkaian MotoGP Qatar 2020 sendiri menurut rencana akan berlangsung pada tanggal 6 hingga 8 Maret 2020 mendatang.