Pria yang akrab disapa Misbun itu telah banyak melahirkan pemain top kelas dunia di nomor tunggal putra.
Selain Lee Chong Wei, Misbun adalah orang yang mengorbitkan Muhammad Hafiz Hashim, salah satu tunggal putra terbaik Negeri Jiran.
Sebagai informasi, Muhammad Hafid Hashim adalah mantan juara All England pada tahun 2003.
Ia merebut gelar bergengsi tersebut di usia yang relatif masih muda, yakni 21 tahun.
Misbun Sidek tercatat pernah mengundurkan diri sebagai pelatih usia muda pada akhir 2010, namun akhirnya memutuskan kembali melatih pada 2017 sebagai pelatih kepala tunggal putra.
Sementara itu, mantan pemain tunggal putra Malaysia, Lee Chong Wei, menyebut BAM beruntung dapat merasakan tangan dingin Misbun Sidek.
Sebab menurutnya Misbun Sidek tidak hanya sebagai pelatih hebat namun juga sebagai legenda bulu tangkis Malaysia.
"Misbun seperti ayah saya dan di mana pun dia berada, saya selalu mendukungnya. Dia adalah pelatih dan legenda," ujar Lee Chong Wei, dikutip SportFEAT.com dari Berita Harian.
"Saya yakin bahwa jika ia melatih pemain muda, ia akan menghasilkan banyak pemain bagus untuk negara ini.
"Pemain muda beruntung mendapat bimbingan dari Misbun," ucapnya menambahkan.
Baca Juga: Malaysia Masters 2020 - Menengok Rekor Pertemuan dari 2 Laga Derbi yang Tersaji di Perempat Final
Lee Chong Wei pernah merasakan tangan dingin dari Misbun saat memenangi medali pertama di Olimpiade 2008 Beijing.
Mantan pebulu tangkis nomor satu dunia itu mengakui kredibilitas Misbun untuk melahirkan pemain kelas dunia.
"Saya tidak berpikir orang akan pernah lupa bahwa Misbun telah melahirkan banyak pemain kelas dunia seperti Rashid Sidek, Roslin Hashim, Muhammad Hafiz Hashim dan saya sendiri," ucap Lee.
Baca Juga: Malaysia Masters 2020 - Kecerdikan Marcus/Kevin di Lapangan Mendapat Pujian dari Sang Lawan