Namun jalan hidupnya berubah drastis setelah dirinya memutuskan pensiun.
Sebenarnya di masa-masa awal pensiunnya, Hakan Sukur pernah menjadi seorang anggota parlemen pada tahun 2011.
Baca Juga: Rehat Total 2 Bulan, Kento Momota Diharapkan Mampu Bangkit Tanpa Rasa Tertekan
Namun semuanya berubah setelah dirinya terlibat masalah besar dengan Presiden Recep Erdogan.
Ia dan beberapa orang pernah diasingkan oleh sang Presiden karena dianggap sebuah ancaman karena disinyalir melakukan kudeta.
"Saya tidak punya apa-apa lagi. Erdogan mengambil segalanya; hak saya untuk kebebasan, kebebasan berekspresi, dan hak untuk bekerja," kata Hakan Sukur.
"Sepertinya tidak ada yang bisa menjelaskan apa peran saya dalam kudeta ini,"
"Saya tidak pernah melakukan sesuatu yang ilegal. Saya bukan pengkhianat atau teroris." imbuhnya, dikutip SportFEAT.com dari Welt am Sonntag.
Pria berusia 48 tahun itu bahkan menyebut dirinya kini telah menjadi musuh pemerintah Turki.
Parahnya, ia dan keluarga kerap menerima ancaman yang membuatnya kehidupannya di Turki pun terganggu.