Ganda putra unggulan kedelapan tersebut kalah dari pasangan non unggulan, Chris Langridge/Marcus Ellis (Inggris).
He/Tan gagal menyelematkan kesempatan adu setting di gim kedua dan harus menyerahkan tiket babak kedua Thailand Masters 2020 kepada Langridge/Ellis dengan skor 15-21, 20-22.
Kalahnya He/Tan di babak pertama Thailand Masters 2020 ini lantas membuat mereka semakin 'terjerembab' karena pada Malaysia Masters 2020 dan Indonesia Masters 2020 sebelumnya, mereka juga tersisih sebelum mencapai babak perempat final.
4. Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark/6)
Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen harus rela menyudahi petualangan mereka pada Thailand Masters 2020 lebih cepat.
Ganda putra yang diunggulkan di tempat keenam tersebut gagal melangkah ke babak kedua setelah ditaklukkan oleh Akira Koga/Taichi Saito.
Akira Kogha/Taichi Saito sendiri merupakan ganda putra Jepang yang baru saja 'naik level' ke dalam daftar Tim A timnas Jepang.
Sebelumnya, mereka adalah ganda putra Tim B Jepang yang lebih banyak berpetualang di level Super 300 ke bawah.
Sementara itu, kekalahan Astrup/Skaarup-Rasmussen ini membuat penampilan mereka masih belum stabil setelah pada Indonesia Masters 2020 pekan lalu mereka berhasil mencapai babak perempat final.
5. Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia/2)
Pada Thailand Masters 2020 Aaron Chia/Soh Wooi Yik dipastikan tersingkir setelah menelan kekalahan dari Huang Kai Xiang/Liu Cheng.
Kekalahan Chia/Soh dari ganda putra non unggulan asal China itu terjadi dalam dua gim langsung dengan skor 16-21, 12-21.
Kekalahan Aaron Chia/Soh Wooi Yik pada Thailand Masters 2020 mungkin menjadi kekalahan paling mengejutkan.
Sebab, mereka adalah unggulan kedua pada turnamen tersebut.
Selain itu, mereka juga diketahui sedang berada dalam tahap terbaik mereka setelah pada Indonesia Masters 2020 pekan lalu mereka sukses mencapai semifinal.
(*)