"Dia memberikan informasi yang positif buat kami dan juga pelatih fisik, sehingga diatur sedemikian rupa,” tambah Bima.
Baca Juga: Gelandang Persib Bandung Ini Idolakan Diego Maradona, Berikut Buktinya
Lebih lanjut, mantan gelandan klub Persema Malang itu menjelaskan, filosofi permainan yang diusung Shin Tae-yong memiliki kesamaan dengan gaya bermain timnas U-16 Indonesia.
Oleh sebab itu, masukan dari mantan pelatih timnas Korea Selatan itu memberikan dampak cukup signifikan terhadap permainan anak asuhnya.
“Yang menjadi background Tae-yong hampir sama 4-3-3, khas bertahan 4-1-1,“ ucapnya.
Masukan dari Shin Tae-yong tersebut terbukti ampuh.
Sebab di laga uji coba perdana menghadapi juara Piala Soeratin U-17 PSBK Blitar, para pemain mampu menafsirkan keinginan Bima Sakti.
Alhasil di laga tersebut timnas U-16 Indonesia sukses mencukur habis PSBK Blitar dengan skor telak 5-1.
“Tim mengandalkan speed, power, determinasi tinggi, sudah ada progress yang ditunjukan anak-anak,” ucap Bima Sakti.
Baca Juga: Erick Thohir Mengenang Mendiang Kobe Bryant: Saya Sempat Berpikir Mengundangnya ke Indonesia
Meski demikian, Bima Sakti dan pasukannya tak ingin terlena dengan hasil tersebut.
Ia mengajak anak asuhnya untuk tetap merendah dan akan menggembleng anak asuhnya semaksimal mungkin.
Pasalnya mereka sudah ditunggu agenda super penting pada September 2020 mendatang, di mana akan dihelat turneman Piala AFC U-16.
Selain itu, Indonesia juga dipastikan akan mengemban beban berat karena mereka menjadi satu-satunya wakil dari kawasan Asia Tenggara.