Find Us On Social Media :

Pelatih Asal Indonesia Dipercaya Ambil Alih Kendali Sektor Tunggal Putra Malaysia Jelang Olimpiade Tokyo 2020

Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia.

SportFEAT.COM - Menjelang Olimpiade Tokyo 2020, BAM melakukan perombakan besar-besaran di sektor tunggal dengan menunjuk pelatih asal Indonesia, Hendrawan sebagai pelatih utama tunggal putra Malaysia.

Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia kembali membuat keputusan besar di jajaran struktur kepelatihan mereka dalam rangka persiapan Olimpiade Tokyo 2020.

Kali ini, berasal dari sektor tunggal putra. BAM resmi menunjuk pelatih asal Indonesia, Hendrawan, sebagai Kepala Pelatih tunggal putra Malaysia.

Posisi Hendrawan tersebut menggantikan Misbun Sidek yang dialihkan untuk melatih sektor pemain junior.

Hendrawan memang sebelumnya sudah melatih di nomor tunggal putra Malaysia. Akan tetapi, saat itu ia lebih aktif menangani sosok mantan pemain legendaris Negeri Jiran, Lee Chong Wei.

Hendrawan sendiri telah bergabung dengan BAM cukup lama, yakni sejak tahun 2009 silam.

Baca Juga: BAM Sebut Goh V Shem/Tan Wee Kiong Tak Perlu 'Ribut' Merasa Kehilangan Jatah Olimpiade Tokyo 2020

Hendrawan diperkirakan resmi menjadi Pelatih Utama tunggal putra Malaysia mulai Februari 2020 mendatang.

"Hendrawan adalah salah satu pelatih yang paling berpengalaman di BAM," ucap Ketua BAM, Norza Zakaria, dikutip SportFEAT.com dari The Star.

Ditunjuk sebagai Pelatih Utama tunggal putra Negeri Jiran, Hendrawan pun kini bakal mengemban tugas yang cukup berat.

Pasalnya, BAM menargetkan Hendrawan agar mampu membawa pemain tunggal putra terbaik Malaysia saat ini, Lee Zii Jia, agar mampu menembus peringkat lima besar dunia sebelum Olimpiade Tokyo 2020 bergulir.

"Tugas utama terbaru dia sekarang adalah harus membawa Zii Jia menembus lima besar dunia sebelum Olimpiade Tokyo 2020 (24 Juli - 9 Agustus)," tegas Norza.

"Dia (Hendrawan) punya waktu sekitar enam bulan untuk memenuhi target tersebut," imbuhnya.

Baca Juga: Bukan Lionel Messi, Inilah Pesepak Bola Aktif Paling Loyal di Benua Eropa

Di sisi lain, Norza mengungkap alasan kuat di balik keputusan mengirim Misbun Sidek ke sektor junior.

"Misbun adalah sosok yang paling ideal untuk melatih para pemain junior kami yang berusai 13-18 tahun. Dia punya standar disiplin yang tinggi dan sudah sangat berpengalaman," tutur Norza.

"Misbun akan menangani sektor junior, tetapi tentu saja kami akan terus memonitor dia," lanjutnya.

Misbun Sidek sendiri dikenal sebagai pelatih yang memoles bakat Lee Chong Wei di usia junior.

(*)

 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Juergen Klopp dan tim inti Liverpool akan absen di laga kedua Piala FA melawan Shrewsbury Town pada 4 Februari 2020 di Anfield. . Klopp telah membebaskan tim inti untuk sesuka hati menghabiskan waktu di sesi jeda libur musim dingin sebelum kembali berlatih pada 10 Februari 2020. . #liverpool #liverpoolfc #facup #pialafa #superballid #gridnetwork #bolastylo

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on