"Zii Jia sudah pernah mengalahkan beberapa pemain top five akhir-akhir ini, dan saya tidak melihat hal ini (tugas Hendrawan) adalah sebuah tugas yang mustahil," ucap Norza.
"Menjadi pemain yang masuk daftar lima besar dunia akan memberikan rasa kepercayaan diri yang tinggi bagi Zii Jia,"
"Kami ingin dia dan pemain Malaysia lainnya bisa tampil bagus, bukan hanya sebatas lolos kualifikasi ke Olimpiade," ucapnya lagi.
Di sisi lain, Norza sendiri menyoroti kelemahan Lee Zii Jia yang berkemungkinan untuk dibenahi oleh Hendrawan.
"Apa yang jadi kelemahan Zii Jia sekarang ini adalah power dan kecepatannya," kata Norza.
"Selain harus membimbing Zii Jia di aspek skill dan strategi bermain, Hendrawan juga harus fokus di aspek dasar seperti soal ketahanan fisiknya," imbuhnya.
Hendrawan sudah bergabung dengan BAM sejak tahun 2009.
Pada awalnya, pelatih kelahiran Malang tersebut ditunjuk untuk menangani sektor junior sebelum akhirnya beralih menangani Lee Chong Wei.
Selepas Lee Chong Wei pensiun pada pertengahan 2019 lalu, Hendrawan pun ditunjuk untuk membantu Misbun Sidek di sektor tunggal putra Malaysia.
Kini, Hendrawan resmi menjadi pelatih utama tunggal putra Malaysia. Sedangkan Misbun Sidek ditugaskan menjadi pelatih sektor junior.
(*)