Find Us On Social Media :

Mantan Pelatih Paris Saint-Germain Ungkit Pertandingan Masa Lalu yang Mengecewakannya

Mantan pelatih Paris Saint-Germain, Unai Emery, saat mengawal timnya melawan Avranches, dalam laga P

SportFEAT.COM- Mantan pelatih Paris Saint-Germain, Unay Emery, menyebutkan bahwa dirinya telah dibuat kecewa dengan beberapa keputusan wasit di Liga Champions 2017.

Paris Saint-Germain merupakan klub raksasa sepak bola Prancis.

Hal itu dibuktikan dengan dominasi mereka di sana dalam beberapa tahun terakhir.

Le Parisiens tercatat juga pernah membuat kejutan di ajang Liga Champions musim 2017.

Saat itu, tim besutan Unay Emery sukses melumat tim besar Barcelona di leg pertama babak 16 besar Liga Champions dengan skor 4-0.

Namun mereka harus menerima pil pahit setelah di leg kedua, Barcelona membuat sejarah dengan melakukan comeback dramatis.

Baca Juga: Ingin Bangun Skuad yang Mumpuni, Ed Woodward Akan Jor-Joran dalam Bursa Transfer Musim Panas.

Pada laga yang berlangsung di markasnya Stadion Nou Camp, Lionel Messi dan kolega berhasil menyingkirkan PSG setelah menang dengan skor 6-1 di leg kedua.

Pelatih PSG saat itu, Unay Emery, mengakui bahwa seharusnya mantan timnya tersebut seharusnya bisa mengeliminasi Barcelona dari ajang Liga Champions 2017.

Pelatih asal Spanyol itu menilai, pada saat itu Barcelona diuntungkan dengan beberapa keputusan wasit.

"Pada musim pertama saya (2017), kami bermain sangat luar biasa di leg pertama melawan Barcelona, tetapi pada leg berikutnya, kami tersingkir karena VAR belum ada saat itu".

"Kami jelas tereliminasi karena keputusan wasit" ujar Emery dilansir SportFEAT.com dari France Football.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Murka karena Juventus Gagal Pertahankan Puncak Klasemen Liga Italia

Emery mengaku juga sangat kecewa, sebab targetnya saat itu adalah menjuarai di Liga Champions.

"Saya menjuarai Ligue 1 Prancis, empat piala domestik dan dua Piala Super. Meski demikian, target saya adalah memenangkan Liga Champions" kata Emery menjelaskan.

Selain mempermasalahkan kemenangan dramatis Barcelona kala itu, Emery ternyata juga menyinggung keputusan wasit saat melawan Real Madrid setahun berselang.

"Musim berikutnya, melawan Real Madrid, kami kalah dari tim yang membuat sejarah dengan menjuarai Liga Champions tiga tahun beruntun," ucap Emery.

"Dan juga ada keputusan wasit yang diragukan dalam pertandingan itu" ujarnya memungkasi.

Baca Juga: Alami Masa Sulit di Manchester United, Darrent Bent Sarankan Paul Pogba untuk Hengkang

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Kejutan Besar! Lazio tak terkalahkan di 18 laga. Ini menjadi yang pertama kalinya dalam sejarah klub. #lazio #ligaitalia #bolasport #superballid #bolastylo #sportfeat #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on